Berita

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un/Net

Dunia

Kim Jong Un Sampaikan Permintaan Maaf Dan Penyesalan Atas Tewasnya Pejabat Korsel Di Perbatasan

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2020 | 13:56 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un telah menyampaikan ucapan permintaan maaf kepada rakyat Korea Selatan atas pembunuhan seorang pejabatnya.

Direktur Keamanan Nasional di Cheong Wa Dae atau Gedung Biru, Suh Hoon pada Jumat (25/9) mengungkap, Kim telah menyampaikan pesan resmi kepada Presiden Moon Jae-in.

Pesan tersebut disampaikan melalui komunike yang dikirim Departemen Front Unifikasi Utara yang ditujukan ke kantor kepresidenan Seoul.

"Saya meminta maaf kepada Presiden Moon Jae-in dan rekan senegaranya di Selatan atas insiden malang yang terjadi di perairan kami," demikian pernyataan Kim yang dikutip dari Korea Herald.

Dalam komunike tersebut, Korea Utara mengonfirmasi laporan berita Korea Selatan mengenai adanya pegawai negeri yang dibunuh oleh tentara Korea Utara.

Selain itu, Suh juga mengatakan, Korea Utara memberi tahu Korea Selatan mengenai hasil penyelidikan terkait kronologi insiden tersebut.

Melalui pesannya, Kim menjelaskan, pasukannya yang beroperasi di dekat perbatasan laut antar-Korea melepaskan lebih dari 10 tembakan pada pejabat Korea Selatan yang masuk ke perairan utara sesuai dengan prosedur.

Kim memaparkan, pihaknya membakar barang mengambang yang membawa pria tersebut dan bukan tubuhnya.

Sehari sebelumnya, Kamis (24/9), Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengonfirmasi bahwa pejabat dari Kementerian Kelautan dan Perikanan telah menghilang dari kapal inspeksi sejak Senin siang (21/9).

Menurut Kepala Staf Gabungan, Jenderal Ahn Young-ho, pejabat berusia 47 tahun tersebut diduga melompat ke laut pada Senin untuk membelot ke Korea Utara.

Pada Selasa (22/9) pukul 15.30, pejabat tersebut kemudian menemukan anggota kru kapal Korea Utara mengenakan masker gas dan menanyainya dari kejauhan di laut.

Setelah itu, insiden penembakan dan pembakaran terjadi. Hingga pada Selasa malam, perangkat pengawas Korea Selatan yang terpasang di pulau Yeonpyeong menangkap adanya api dan militer menemukan tubuh pria tersebut.

Pada Rabu (23/9), Korea Selatan telah mengirim pesan ke Korea Utara atas kasus tersebut melalui saluran komunikasi antara Komando Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNC) yang dipimpin Amerika Serikat (AS) dan Korea Utara.

Populer

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Protes Aturan Hijab, Mahasiswi Iran Nekat Bugil di Depan Kampus

Minggu, 03 November 2024 | 16:18

Haikal Hasan Diminta Cek Joget Sadbor: Halal Nggak?

Minggu, 03 November 2024 | 10:41

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Ibu Wapres Selvi Buka Bazar Amal Women's International Club 2024

Rabu, 13 November 2024 | 11:57

Bappenas Ungkap Mayoritas Target Pemerintahan Jokowi Tak Tercapai

Rabu, 13 November 2024 | 11:56

Ajakan Presiden Prabowo untuk Swasembada Energi Harus Dikawal

Rabu, 13 November 2024 | 11:43

Meski Status Tersangka Gugur, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor Tetap akan Dipanggil KPK

Rabu, 13 November 2024 | 11:35

KPK Buka Peluang Kembali Tersangkakan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Rabu, 13 November 2024 | 11:30

Majelis Masyayikh Tingkatkan Mutu Pesantren di Era Digital

Rabu, 13 November 2024 | 11:21

Bitcoin Terbang Tinggi, Satu Keping Dibanderol Hampir Rp1,4 Miliar

Rabu, 13 November 2024 | 11:15

Sesalkan Sikap KPK di Kasus Sahbirin Noor, DPR: Katanya Berani Jujur Hebat?

Rabu, 13 November 2024 | 10:26

Bobrok, Pimpinan KPK Sekarang Tak Pantas Dipilih Lagi

Rabu, 13 November 2024 | 10:20

Menko Pangan Terima Kunjungan Pertani HKTI

Rabu, 13 November 2024 | 10:10

Selengkapnya