Berita

Ilustrasi Pilkada Serentak 2020/RMOLNetwork

Politik

Belum Masuk Daftar Pemilih Sementara? Segera Lapor Ke PPS

SELASA, 22 SEPTEMBER 2020 | 10:58 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemilih di Jawa Barat, khususnya di daerah yang menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, diharap proaktif mengecek namanya dalam uji publik Daftar Pemilih Sementara (DPS).

Apabila tidak terdaftar, pemilih dapat segra melapor ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di daerahnya.

Dikatakan Komisioner KPU Jabar Divisi Teknis, Endun Abdul Haq, kesadaran dan sikap proaktif masyarakat untuk mengecek DPS penting dilakukan agar mereka yang telah memenuhi persyaratan dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pilkada 2020.

Bagi masyarakat di delapan daerah yang namanya tak terdaftar dalam pelaksanaan uji publik DPS bisa melapor ke PPS sekitar.
Saat melapor ke petugas PPS, pemilih yang tidak masuk DPS harus menyertakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai syarat.

"Jadi bagi masyarakat yang ternyata saat uji publik DPS mengecek namanya tidak ada dalam daftar bisa ke PPS di kelurahan desa membawa KTP-el," paparnya, Minggu (20/9).

Setelah PPS mendapatkan laporan dari masyarakat yang tidak terdaftar dalam DPS, sambung Endun, petugas akan memproses dan melakukan pendataan ulang. Setelah didapat data valid, kemudian dimasukan ke dalam Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP).

"Segeralah melapor ke PPS agar segera diproses dan diperbaiki datanya, supaya masuk ke Daftar Pemilih Tetap (DPT)," imbuhnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Adapun masa pelaporan terkait tidak terdaftarnya nama pemilih dalam DPS, akan dilangsungkan seminggu setelah uji publik DPS dilaksanakan.

"Biasanya seminggu setelah dilakukan uji publik DPS," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya