Berita

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mendatangi TPU Pondok Ranggon di malam hari/Istimewa

Nusantara

Datangi TPU Pondok Ranggon Jelang Tengah Malam, Anies Dapat 'Pesan' Dari Penggali Kubur

MINGGU, 20 SEPTEMBER 2020 | 00:21 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, mencatat rekor baru memakamkan jenazah terkait Covid-19. Tercatat ada 45 jenazah yang dikuburkan dengan protokol Covid-19 pada Sabtu (19/9).

Merespons hal itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, melakukan inspeksi ke TPU Pondok Ranggon. Inspeksi ini dilakukan Anies jelang tengah malam.

"Malam ini inspeksi ke TPU Pondok Ranggon. Melihat kembali lokasi pemakaman. Mendengarkan cerita, tantangan para petugas di sana. Mereka menggali dan memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19. Di bawah terik matahari, maupun di bawah sorotan lampu," tulis Anies lewat akun Facebook pribadinya.


"Di tempat ini, tanah-tanah gundukan kuburan itu belum memadat. Ada 45 jenazah hari ini dikuburkan. Malam telah larut, penggali kubur belum akan pulang. Menanti jika datang kewajiban lagi di tengah malam," sambungnya.

Karena itu, Anies terus mengimbau warga Jakarta untuk tidak keluar rumah, kecuali ada keperluan sangat penting. Hal ini demi menekan angka penularan Covid-19 di ibukota yang masih tinggi.

"Jangan tinggalkan rumah, kecuali sangat penting. Tetaplah di rumah dulu. Jika harus pergi keluar, selalu gunakan masker,' pungkas Anies.

Dilaporkan Kantor Berita RMOLJakarta, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan, per Sabtu (19,9), kasus baru Covid-19 di DKI Jakarta adalah 932 orang.

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 13.001 (orang yang masih dirawat/isolasi).

Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 61.807 kasus.

Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 47.260 dengan tingkat kesembuhan 76,5%. Dan total 1.546 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,9%.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya