Berita

Anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Al-Habsyi/Net

Politik

Diduga Pidana, Komisi III Minta Bareskrim Ungkap Aktor Intelektual Kebakaran Gedung Kejagung

JUMAT, 18 SEPTEMBER 2020 | 11:30 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kesimpulan Labfor Bareskrim Polri tentang sumber api yang membakar Gedung Kejagung berasal dari open flame, semakin mengindikasikan bahwa kebakaran diduga karena ada unsur kesengajaan.

Karena itu, Bareskrim Polri meningkatkan ke tahap penyidikan lantaran didapati unsur pidana.

Demikian disampaikan anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Al-Habsyi dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (18/9).


"Sungguh mengejutkan saya, hasil kajian mereka yang mengungkapkan bahwa sumber api yang membakar gedung Kejagung berasal dari open flame. Tentunya ini memiliki konsekuensi yang panjang, artinya kebakaran kantor Kejagung ada unsur kesengajaan," ujar Aboe Bakar.

"Berarti pula ada unsur pidana dalam kebakaran tersebut. Tentunya Bareskrim harus menindaklanjuti kesimpulan tersebut dengan langkah penyidikan," sambung politisi senior PKS ini.

Aboe Bakar memahami bahwa Bareskrim memiliki tantangan berat yang harus dihadapi dalam mengungkap kasus ini. Karena harus mampu mengungkap fakta yang terjadi dan membongkar motif pembakaran Gedung Kejaksaan tersebut.
 
"Perkara ini bukan main-main, karena banyak terselip rumor skandal penegakan hukum dibalik kebakaran Gedung Kejaksaan Agung tersebut. Ini adalah terkait marwah penegakan hukum di Indonesia," kata Aboe Bakar.

"Jangan sampai ada yang berkesimpulan kejadian ini adalah upaya untuk mengubur skandal besar penegakan hukum," imbuhnya.

Oleh karena itu, Aboe Bakar berharap Bareskrim Polri dapat bekerja optimal dalam membongkar skandal kebakaran Gedung Kejagung ini.

"Kita support mereka untuk mengungkap siapa saja pelakunya, apa motifnya, dan jika mungkin ada aktor intelektualnya. Semua harus diurai sampai dengan ke akarnya. Tindakan yang secara sengaja membakar Gedung penegak hukum adalah perbuatan terkutuk yang harus disanksi secara tegas," tandasnya.

"Jika tidak, ini akan menjadi preseden buruk penegakan hukum di Indonesia," demikian Aboe Bakar.

Penyebab kebakaran Gedung Utama Kejaksaan Agung dinyatakan bukan karena hubungan arus pendek. Kebakaran diduga disebabkan open flame atau nyala api terbuka. Api pertama kali berasal dari ruang rapat Biro Kepegawaian yang berada di lantai 6 Gedung Utama Kejagung yang kemudian menjalar ke ruangan dan lantai lain.

"Berdasarkan hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) Puslabfor sumber api diduga bukan karena hubungan arus pendek, namun diduga karena open flame atau nyala api terbuka," ujar Kabareskrim Polri Komjen Pol. Listyo Sigit saat jumpa pers, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (17/9).

Bareskrim Polri menyimpulkan peristiwa kebakaran Gedung Kejaksaan Agung terdapat unsur pidana. Karena itu, kasusnya pun akhirnya ditingkatkan ke penyidikan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya