Berita

Komisioner Komisi Pemilihah Umum Daerah (KPUD) Kota Tangerang Selatan Ahmad Mujahid Zein/Net

Nusantara

Dinyatakan Positif Covid-19, Komisioner KPUD Tangsel Bakal Tes Swab Ulang

KAMIS, 17 SEPTEMBER 2020 | 19:29 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Komisioner Komisi Pemilihah Umum Daerah (KPUD) Kota Tangerang Selatan Ahmad Mujahid Zein dinyatakan positif Covid-19.

Mujahid Zein mengaku dirinya tidak merasakan apa-apa atau seperti biasa saja saat dinyatakan positif corona.

Mujahid menyebutkan hasil swab yang keluar lambat atau cukup lama. Yakni, dirinya di swab pada tanggal 1 September 2020 dan hasilnya baru keluar  tanggal 16 September 2020.


"Hasilnya, baru keluar kemarin dan katanya positif. Artinya ada jarak dua minggu lebih sehari, saya beraktivitas seperti biasanya" terang Mujahid kepada Kantor Berita RMOLBanten, Kamis (17/9).

Untuk memastikan kondisinya, karena hasilnya sudah 15 hari berlalu sejak tes swab, Mujahid akan melaukan cek swab baru untuk memastikan kondisi terbarunya.

"Saya besok cek swab lagi. Mudah-mudahan hasilnya cepa keluar. Minta doanya, supaya sehat-sehat saja," demikian Mujahid.

Diberitakan sebelumnya kolega di KPUD Kota Tangsel, M. Taufik MZ merasa kecewa, lamanya hasil swab test Covid-19 yang dilakukan di Labkesda Kota Tangsel dan Puskesmas Serpong.

Pasalnya tes tersebut dilakukan tanggal 29 Agustus dan 1 September 2020.

"Tapi, hasilnya baru kami terima kemarin, tanggal 16 September 2020. Itu kan berarti sudah lewat masa batas yang ditetapkan," ungkap M Taufiq.

Lambannya hasil, akan berimplikasi banyak hal. Pasalnya, kata Taufk, sudah banyak tahapan yang dilakukan pihaknya.

Di antaranya seperti pendaftaran pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota selama tiga hari, kemudian perbaikan pemberkasan, hingga simulasi pencoblosan berbasis protokol kesehatan Covid-19.

"Makanya, ini kan juga jadi tanggung jawab kami sebagai komisioner KPU, tanggung jawab kepada publik, lembaga yang bersinggungan hampir seluruh masyarakat terkait pilkada ini," kata M Taufiq.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya