Berita

Ketua Umum FPI, KH. Ahmad Shobri Lubis; Ketum GNPF Ulama, Ustaz Yusuf M Martak; dan Ketum PA 212, Ustaz Slamet Maarif/Net

Nusantara

KECAM PENUSUKAN ULAMA

Jangan Sungkan Koordinasi Dengan FPI, GNPF-Ulama, Dan PA 212 Untuk Pengamanan Ulama

SELASA, 15 SEPTEMBER 2020 | 11:21 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Organisasi berbasis Islam mengecam dan mengutuk keras aksi penikaman terhadap Syekh Ali Jaber yang terjadi di Lampung, Minggu (13/9).

Front Pembela Islam (FPI), GNPF-Ulama, dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 menyampaikan pernyataan sikap bersama terkait dua insiden belakangan imo. Yakni, pembunuhan seorang imam masjid di OKU, Sumatera Selatan, dan percobaan pembunuhan terhadap Syekh Ali Jaber.

Dalam surat pernyataan sikap yang dikirimkan kepada Kantor Berita Politik RMOL, terdapat lima poin isi pernyataan sikap FPI-GNPF Ulama-PA 212.


Pertama, mengecam dan mengutuk keras aksi pembunuhan imam masjid di OKU dan percobaan pembunuhan terhadap Syekh Ali Jaber di Lampung yang menggunakan cara dan gaya PKI.

Selanjutnya, ketiga ormas Islam tersebut menginstruksikan kepada laskar, jawara, pendekar dan brigade serta umat Islam untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga ulama serta tokoh yang istiqomah dalam berjuang melawan kezaliman dari serangan dan ancaman gerombolan pembenci Islam.

Kemudian, menyerukan kepada umat Islam untuk memberlakukan hukum adat dan hukum qishos jika hukum negara tidak bisa ditegakkan terhadap para pelaku percobaan pembunuhan kepada para ulama dan tokoh di NKRI.

Yang keempat, mengimbau kepada para ulama, pengasuh pondok pesantren, pengurus masjid dan musalah, serta panitia tabligh agar jangan sungkan untuk berkoordinasi dalam pengamanan acara dengan FPI, GNPF-Ulama, dan PA 212 serta jaringan ANAK NKRI.

Terkahir, ketiga ormas Islam ini menyerukan kepada segenap umat Islam untuk siaga jihad melawan segala bentuk propaganda dan makar serta rongrongan neo PKI kapan saja dan dimana saja.

Surat pernyataan sikap ini tercantum tandatangan pimpinan ketiga ormas Islam tersebut. Yaitu, Ketua Umum FPI, KH. Ahmad Shobri Lubis; Ketum GNPF-Ulama, Ustaz Yusuf M Martak; dan Ketum PA 212, Ustaz Slamet Maarif.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya