Berita

Dirjen Bimas Islam Kemenag RI, Kamaruddin Amin/Net

Nusantara

Dirjen Bimas Islam Serukan Kampanye Literasi Wakaf Melalui Media Sosial

SELASA, 15 SEPTEMBER 2020 | 07:56 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Masyarakat di era digital lebih mudah memahami informasi yang dibagikan secara sederhana. Untuk itu, Kemenerian Agama mengimbau para praktidi perwakafan untuk memanfaatkan gawai sebagai media informasi sehari-hari, salah satunya untuk mengkampanyekan literas wakaf dan memperluas jangkauan literasi melalui media sosial.

Dirjen Bimas Islam Kemenag RI, Kamaruddin Amin menyampaikan perluasan jangkauan itu perlu dilakukan untuk meningkatkan minat berwakaf.

“Misalnya, secara sederhana dengan membuat meme yang mudah dicerna masyarakat tentang wakaf,” katanya, saat berbicara dalam forum Rakornas Badan Wakaf Indonesia (BWI) Tahun 2020 yang berlangsung  di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (14/09).

"Ilmu tentang wakaf masih minim menyentuh masyarakat, beda dengan zakat yang ilmunya sudah ada dari SD, SMP dan SMA," ujar Kamaruddin Amin.

Menurutnya, praktisi dan stakeholders perwakafan perlu menggalakkan literasi masyarakat tentang wakaf dengan bekerja sama dengan elemen masyarakat dan kaum muda seperti kelompok mahasiswa.

“Bersinergi dengan elemen masyarakat ini penting karena dapat menjangkau masyarakat awam yang belum tahu pentingnya wakaf. Bila sudah tahu, dijamin akan ada optimalisasi wakaf,” katanya, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Agama.

Rakornas BWI pada Senin malam itu mengambil tema ‘Kebangkitan Wakaf Produktif, Menuju Indonesia Emas 2045’ dihadiri oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Agama Fachrul Razi, Ketua BWI Muhammad Nuh, dan perwakilan BWI seluruh Indonesia.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya