Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan/Net

Politik

PSBB DKI Buah Dari Inkonsistensi Pusat

MINGGU, 13 SEPTEMBER 2020 | 12:54 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Penerapan kembali kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara total dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan merupakan dampak dari inkonsistensi kebijakan pemerintah pusat.

Begitu kata pakar politik dan hukum dari Universitas Nasional Jakarta, Saiful Anam kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (13/9).

"Kebijakan Anies dengan memberlakukan kembali PSBB buah dari inkonsistensi kebijakan pemerintah pusat terhadap penanganan corona," ujarnya.


Saiful lantas membeberkan kebijakan pemerintah pusat yang inkonsisten dan menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Di mana sesama menteri saling tabrak peraturan.

“Kemarin Kemenkes cabut syarat rapid test bagi pelaku perjalanan, namun Kemenhub masih memastikan syarat rapid test masih berlaku. Itu kan janggal sekali, antar kementerian berbeda-beda (kebijakan)," jelas Saiful.

Baginya, kebijakan Anies Baswedan mengembalikan PSBB seperti di awal pandemi merupakan langkah yang tepat. Apalagi Presiden Jokowi beberapa hari sebelumnya sudah memastikan harus lebih utamakan kesehatan daripada perekonomian.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya