Berita

ASEAN Regional Forum (ARF) ke-27 yang digelar secara virtual pada Sabtu, 12 September 2020/Net

Dunia

Di Tengah Pandemi, Pakistan Ingin ASEAN Dorong Kerukunan Beragama

MINGGU, 13 SEPTEMBER 2020 | 09:55 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pakistan menyerukan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) untuk mendorong dilakukannya kerukunan antar umat beragama.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Pakistan, Shah Mehmood Qureshi dalam ASEAN Regional Forum (ARF) ke-27 yang digelar secara virtual pada Sabtu (12/9)

Pertemuan yang dipimpin oleh Vietnam yang menjadi Ketua ASEAN tersebut dihadiri oleh para menteri luar negeri dan pejabat senior pemerintahan.

Dalam pernyataannya, Qureshi bukan hanya menyerukan upaya internasional bersama untuk memerangi pandemi Covid-19, namun juga melawan perselisihan antaragama.

"Mekankan komitemen Islamabad untuk kerukunan antaragama, Pakistan mengambil langkah penting dengan membuka Koridor Kartarpur tahun lalu untuk memfasilitasi peziarah Sikh dari India dan tempat lain," ujarnya seperti dikutip Anadolu Agency.

Koridor Kartarpur merupakan sebuah koridor perbatasan antara Pakistan dan India yang menghubungkan kuil Sikh Dera Baba Nanak Sahib dan Gurdwara Darbar Sahib.

Lebih lanjut, Qureshi mengatakan, Pakistan mengutuk tindakan "negara" yang berusaha mengubah demografi wilayah mereka secara ilegal. Pernyataan tersebut tidak menyebut sebuah negara. Namun ia menekankan, penyelesaian segala sengketa dapat dilakukan secara damai sesuai dengan resolusi Dewan Keamanan PBB.

Ia juga menggarisbawahi bahwa Afghanistan yang damai dan stabil adalah pusat dari perdamaian regional. Ia pun menekankan pentingnya penyelesaian politik yang inklusif, berbasis luas, dan komprehensif melalui negosiasi intra-Afghanistan.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya