Berita

Ilustrasi ASN/Net

Nusantara

KASN Terima Pengaduan Terkait Kasus Netralitas ASN Dari Bawaslu Sumut

SABTU, 12 SEPTEMBER 2020 | 05:33 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) telah menerima beberapa pengaduan dari Bawaslu terkait persoalan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pada Pilkada 2020.

Hal ini disampaikan Askom Pengawasan Bidang Kode Etik Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), Pangihutan Marpaung dalam webinar yang digelar oleh Publigo Institute yang bekerja sama dengan Prodi Ilmu Administrasi Publik FISIP USU dan Indonesian Association for Public Administration (IAPA) Sumut-NAD. Kamis, (10/9) sore.

“Kami sudah menerima berbagai laporan aduan keterlibatan ASN selama pelaksanaan pilkada, termasuk dari Bawaslu Sumut yang nantinya akan ditindaklanjuti oleh PPL. Namun KASN juga akan melakukan pembinaan terhadap ASN adalah sistem reward dan punishment yang diatur dalam sistem merit untuk mencegah pelanggaran netralitas terjadi lagi,” ujar Pangitahuan, seperti diberitakan Kantor Berita RMOLSumut.

Ia mengatakan, untuk penindakan soal indikasi ketidaknetralan ASN pada Pilkada, sudah diterbitkan surat keputusan bersama (SKB) lima kementerian/lembaga yakni Badan Kepegawaian Negara (BKN), Bawaslu, Kemendagri, Kemenpan-RB, dan KASN tentang pedoman pengawasan netralitas ASN.

Namun demikian, ia tetap mengajak agar masyarakat secara pro aktif ikut mengawasi perilaku ASN pada agenda politik lima tahunan tersebut.

“Kami mengajak masyarakat Sumatera Utara untuk mau melaporkan setiap dugaan pelanggaran netralitas ASN. Dimana hal ini dilakukan sebagai pertukaran informasi dan data yang nantinya sebagai penegakan hukum bagi ASN yang terindikasi tidak netral selama pelaksanaan Pilkada 2020,” pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya