Berita

Muhammad Said Didu/Rep

Politik

Said Didu Kagum Dengan Mental Jokowi, Inkonsisten Tapi Tidak Merasa Salah

KAMIS, 10 SEPTEMBER 2020 | 13:24 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu memuji mental Presiden Joko Widodo yang merasa tidak bersalah ketika ada pernyataanya berbeda dari pernyataan sebelumnya.

"Saya salut dengan mentalnya Pak Jokowi, terus terang. Bahwa menyatakan hal yang berbeda itu merasa tidak salah," kata Said dalam video dialog dengan Hersubeno Arief ditayangkan di Youtube, Kamis (10/9).

Dengan demikian, Jokowi, kata Said, membohongi dirinya sendiri. Namun membohongi diri sendiri merupakan satu hal yang paling berat untuk dilakukan oleh orang yang memiliki integritas.


Sudah banyak contoh, beber Said, ketika pernyataan Jokowi berbeda dari pernyataan berikutnya. Seperti, pernyataannya yang memerintahkan jajaran untuk membangun bandara internasional. Namun, di akhir Jokowi mengeluh karena bandara sudah terlalu banyak.

"Padahal yang suruh membangun adalah beliau (Jokowi)," ujar Said.

Saat pandemik Covid-19 bersamaan dengan penerapan PSBB, Jokowi pernah mengatakan aspek ekonomi harus diperhatikan dan terkesan mengesampingkan sisi kesehatan karena melakukan relaksasi PSBB.

Jokowi, kata Said, selalu ingin tampil sebagai pahlawan pada setiap keadaan.

Ketika situasi mengkawatirkan, Jokowi baru menyatakan kesehatan lebih penting daripada ekonomi, padahal sebelumnya mantan Walikota Solo itu gembar-gembor membuka pariwisata guna mendongkrak perekonimian, membuka bandara dan mal agar roda geliat ekonomi kembali bergerak di tengah pandemi.

"Itulah hebatnya Jokowi, bahwa dia pernah menyatakan hal yang berbeda dari sebelumnya," sindir Said.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya