Berita

Inisiator KAMI, Syahganda Nainggolan/RMOL

Politik

Syahganda Nainggolan: Alhamdulillah Deklarasi KAMI Tidak Dilarang Polda DIY

KAMIS, 03 SEPTEMBER 2020 | 03:37 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Upaya deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di daerah sempat terhambat.

Beberapa waktu lalu, KAMI yang sedianya akan mendeklarasikan diri di Jawa Barat pada Senin depan (7/9) berubah lokasi lantaran ditolak pemilik gedung Balai Sartika Bandung yang sebelumnya sudah ditentukan.

Kini, KAMI juga akan mengagendakan deklarasi di Yogyakarta pada Jumat (4/9).

"Semoga acara deklarasi KAMI Yogya dapat tempat, setelah ditolak sana-sini, juga Jabar. alasan Covid-19. Butuh sabar. Tapi di USA, Inggris, Norway, Belanda dan lain-lain sudah demo besar-besaran tiap hari. Jakarta, Bandung juga sudah demo tolak RUU HIP, Omnibus," kata Inisiator KAMI, Syahganda Nainggolan di akun Twitternya.

Tak seperti di Bandung, deklarasi kali ini di DIY diyakini tak akan terhambat lantaran sudah mendapat restu dari pihak keamanan, dalam hal ini Polda DIY.

"Polda Yogya vs KAMI Yogya: Alhamdulillah Dir Intel Polda Yogya sudah bertemu dengan pimpinan KAMI Yogya, Syukri Fadholi. Polda tak melarang acara deklarasi KAMI. Hanya tetap (jalankan) protokol Covid-19," jelas Syahganda, Kamis (3/9).

Ia berharap aspirasi untuk mengawal bangsa seperti yang dilakukan KAMI tak dihalang-halangi, termasuk oleh pihak kepolisian.

"Semoga sikap Polda Yogya menjadi cermin dari semua Polda-polda di Indonesia," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya