Berita

Plt Ketum PSI, Giring Ganesha, menyatakan akan maju dalam Pilpres 2024/Net

Politik

Kaget Dengar Giring Bakal Nyapres, Eks Wakil Bupati Garut: Kalau Bagian Dari Pencitraan Semoga Cepat Sadar

RABU, 26 AGUSTUS 2020 | 11:20 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pernyataan Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI),
Giring Ganesha, yang ingin maju menjadi calon Presiden Indonesia pada 2024 mengagetkan sejumlah pohak. Salah satunya adalah Dicky Candra.

Saking kagetnya, mantan Wakil Bupati Garut itu mengaku bingung ingin berkomentar apa.


“Ya memang bingung saya komentarinya. Kaget juga. Demi Allah baru dengar juga,” ujar Dicky, Selasa (25/8), dilansir Kantor Berita RMOLSumsel.

Dicky menyebut partai yang jadi perahu Giring yaitu PSI terbilang cukup berani dalam membuat sejumlah gebrakan.

“Partai itu cukup berani mencoba membuat gerakan-gerakan, terlepas dari hasilnya. Gebrakannya lumayan dari sisi pemberitaaan, alhamdulilha luar biasa. Ya, mudah-mudahan bukan strategi politik, pencitraan partai, dan lain-lain, tetapi ingin mengabdi. Kalau bagian dari pencitraan semoga cepat sadar,” jelasnya.

Dicky sendiri sejatinya mendukun kemunculan sosok muda yang ingin menjadi presiden, sepanjang orang tersebut memiliki kemampuan.

“Hari ini kalau boleh jujur, secara pribadi berharap tidak hanya presiden, bahkan kabinet juga banyak harus diremajakan. Baik dari sisi pola pikir dan segala macamnya. Karena sekian tahun negara kita sudah cukup teracuni pola-pola pikir kepemimpinan, pemikiran jabatan manja yang harus segera diubah dengan pikiran yang cemerlang,” bebernya.

Lalu bagaimana dengan peluang Giring untuk jadi presiden 2024?

“Saya secara pribadi enggak berani menilai, karena saya belum ngobrol banyak sama Giring. Kalau dulu saya menilai Giring belum siap, tapi itu dulu. Mungkin sekarang sudah siap, saya enggak tahu,” paparnya.

Pria 46 tahun ini mengaku belum banyak bisa memberikan penilaian untuk saat ini lantaran belum melihat mantan vokalis Nidji tersebut ‘bertarung’ di dunia politik.

“Bisa dibilang syok, bisa dikatakan berlebihan kalau misalnya dia tidak memiliki ilmu sedikit pun. Tapi bisa dikatakan oke kalau bisa membuktikan pengetahuannya," ucap Dicky.

"Saya belum lihat dia ngomong apa, belum lihat dia ditanya panelis mana, belum teruji. Tapi kalau mau betul-betul siapkan waktu panjang pencalonan jadi tempat dia belajar. Bisa tidak jadinya pemimpin tergantung yang Di Atas,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya