Berita

Polisi Israel menembaki pengunjuk rasa warga Palestina yang memprotes pemukiman ilegal Yahudi dan rencana aneksasi Israel di Lembah Jordan di Tepi Barat yang dijajah Israel, pada 9 Juli 2020, di Hebron, Tepi Barat/Net

Dunia

Tak Dengar Peringatan, Pria Tuli Dan Bisu Ini Ditembak Polisi Israel

SELASA, 18 AGUSTUS 2020 | 11:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Polisi Israel menembak dan melukai seorang warga Palestina yang menderita tuli dan bisu di sebuah pos pemeriksaan antara Yerusalem dan Tepi Barat yang diduduki pada Senin pagi (17/8) waktu setempat.

Kantor berita resmi Otoritas Palestina Wafa melaporkan bahwa para saksi melihat penjaga keamanan Israel melepaskan tembakan ke arah pria itu ketika dia berjalan di jalur mobil pos pemeriksaan Qalandiya dan melukai kakinya.

Menurut kantor berita Wafa, Tentara Israel menutup pos pemeriksaan dan mengevakuasi warga Palestina yang terluka tersebut ke rumah sakit di Yerusalem, sebelum membuka kembali Qalandiya untuk lalu lintas.

Dalam sebuah pernyataan, polisi Israel mengatakan pria itu nampak mencurigakan.

"Ia mendekat, dan sikapnya mencurigakan," kata polisi. Pria itu juga tidak mengindahkan seruan untuk berhenti.

"Para penjaga melepaskan tembakan peringatan dan kemudian ketika dia terus mendekati mereka, tersangka ditembak di kaki," bunyi pernyataan itu, seperti dikutip dari MEE, Senin (17/8).

"Pria berusia 60 tahun itu tidak mendengar atau menanggapi karena dia tidak dapat mendengar atau berkomunikasi," lanjut pernyataan itu.

Qalandiya adalah pos pemeriksaan Israel terbesar antara Yerusalem Timur yang diduduki dan Tepi Barat.

Dalam beberapa tahun terakhir dilaporkan banyak warga Palestina telah ditembak dan dibunuh di pos pemeriksaan.

Juni lalu pembunuhan seorang warga Palestina berkebutuhan khusus yang tidak bersenjata, Eyad al-Halak, 32 tahun, oleh polisi Israel di Yerusalem memicu keributan di wilayah tersebut.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya