Tokoh PDIP Kabupaten Cirebon, Arjaya Mangkunegoro/RMOLJabar
DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon tidak terima ada pihak-pihak yang menolak pencalonan Wahyu Tjiptaningsi untuk calon wakil Bupati Cirebon.
Tokoh PDIP Kabupaten Cirebon, Arjaya Mangkunegoro mengaku geram dengan munculnya polemik dari pihak-pihak yang menolak rekom Wahyu sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup) mendampingi Bupati Cirebon Imron Rosyadi.
“Kami DPC PDIP Kabupaten Cirebon mempunyai hak mencalonkan Wahyu Tjiptaningsi untuk dipilih oleh DPRD sebagai calon wakil bupati Cirebon,†ungkap Mantan Ketua DPC PDIP itu saat ditemui usia acara HUT RI ke 75 di Kantor DPC PDIP setempat, Senin (17/8) seperti dikutip
Kantor Berita RMOLJabar.
Arjaya pun kembali heran dengan sikap DPRD yang terkesan mengulur-ulur membentuk panitia pemilihan (Panlih) Wabup Cirebon.
Pasalnya, hak PDIP untuk mencalonkan kadernya yaitu Wahyu Tjiptaningsi.
“Sikap lembaga DPRD ini terkesan mengulur-ulur, cari apa sih? Ada apa dengan dewan, jangan sampai lembaga DPRD ini menjadi negatif di mata masyarakat Cirebon,†ujarnya.
Arjaya berharap, DPRD Kabupaten Cirebon segara menyelesaikan tatib dan membentuk Panlih.
Hal itu agar Bupati Cirebon, Imron, segera memiliki wakil untuk membantunya menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Cirebon.
Terpisah, saat dikonfirmasi pada Wahyu Tjiptaningsi, dirinya enggan mengomentari polemik penolakan rekom DPP PDIP yang jatuh padanya sebagai calon pendamping Bupati Cirebon.
“No Coment,†singkat Wahyu.