Berita

Uang khusus dengan nominal Rp 75 ribu yang dicetak Bank Indonesia dalam rangka menyambut peringatan kemerdekaan Indonesia/Repro

Politik

Heri Gunawan: Pecahan Uang Baru Tak Sejalan Dengan Transaksi Nontunai

SENIN, 17 AGUSTUS 2020 | 18:13 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Keputusan Bank Indonesia mencetak pecahan uang senilai Rp 75 ribu dalam rangka memperingari hari kemerdekaan ke-75 Indonesia tidak sejalan dengan perkembangan transaksi nontunai yang digaungkan pemerintah.

Anggota Komisi XI DPR RI, Heri Gunawan menyampaikan, pada 17 Agustus 2019, Bank Indonesia meluncurkan QR Indonesia Standard (QRIS) dan mulai diterapkan secara menyeluruh pada 1 Januari 2020.

“Hal tersebut dilakukan untuk menyambut dinamika pembayaran nontunai yang semakin marak dilakukan masyarakat, baik melalui uang elektronik mau pun aplikasi,” ujar Heri lewat keterangan persnya, Senin (17/8).


Dia menjelaskan, praktik pembayaran nontunai telah diterapkan di berbagai tempat, bahkan ada yang sifatnya wajib yakni pembayaran di gerbang tol. Seharusnya Bank Indonesia konsisten dengan program digitalisasi alat pembayaran.

“Kehadiran uang pecahan Rp 75 ribu hanya akan menghambat perkembangan penggunaan uang digital yang sudah setahun ini digalakkan oleh BI,” jelasnya.

Namun pada dasarnya, ia tetap mengapresiasi peluncuran uang Rp 75 ribu sebagai bentuk penghormatan dan menyambut momentum kemerdekaan yang ke-75.

“Namun dalam momentum pandemik Covid-19, kehadiran uang baru Rp 75 ribu masih perlu dikaji efektifitasnya dalam mendorong pemulihan ekonomi. Dari pemaparan di atas, tampaknya kehadiran uang baru lebih banyak kontraproduktifnya dibanding unsur kemanfaatannya,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya