Berita

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin/Net

Politik

Jokowi Kerap Marah-marah, Ali Ngabalin: Agar Menterinya Bisa Kerja Extraordinary

JUMAT, 07 AGUSTUS 2020 | 16:47 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Dalam beberapa pekan terakhir Presiden Joko Widodo menjadi rajin memarahi anak buahnya yang belum maksimal melakukan penyerapan anggaran untuk penanganan pandemik Covid-19 beserta dampaknya.

Menurut Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan, Ali Mochtar Ngabalin, kemarahan Presiden Jokowi semata-mata untuk membangun motivasi para menterinya agar dapat bekerja secara extraordinary.

“Sebagai seorang kepala negara, sebagai seorang kepala pemerintahan tentu beliau harus memberikan motivasi dengan berbagai cara dalam meyakinkan para pembantunya. Saya kira kita mesti lihat dari sisi itu,” kata Ali Ngabalin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (7/8).

Menurutnya, kemarahan tersebut bentuk rasa sayang Jokowi kepada kabinetnya, dan sebagai kepala negara dia juga membutuhkan pembantu yang tahan banting dalam melaksanakan tugas yang diberikann.

“Karena, sehebat apapun Pak Jokowi tidak mungkin kerja sendiri, mesti didukung oleh para pembantunya yang hebat itu. Supaya kita juga bisa memberikan kontribusi yang baik untuk sumbangkan pikiran dalam beberapa diksi dipakai oleh publik,” lanjutnya.

Saat disinggung mengenai kondisi Indonesia yang terancam masuk ke dalam jurang resesi, Ngabalin mengatakan bahwa Indonesia negara yang kuat.

“Ya, tidak apa-apa, negara ini kan pemerintahannya kuat, besar. Jangan keliru bahwa ancaman terhadap bangsa ini bukan saja ancaman keamanan, dalam banyak aspek bisa menjadi masalah ini. Terkait dengan kurang bahan makanan, kemarin presiden dateng menyiapkan food estate dll,” terangnya.

“Jadi maksud saya, sebagai kepala pemerintahan tentu beliau harus lakukan itu untuk memberikan motivasi. Biar jangan lengah, harus berpikir extraordinary,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya