Berita

Gubernur Jatim, Khofifah/Net

Nusantara

Khofifah Andalkan Industri Manufaktur Dan UMKM Untuk Pulihkan Ekonomi Di Jatim

JUMAT, 07 AGUSTUS 2020 | 02:25 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa terus berupaya mendongkrak pergerakan ekonomi di Jawa Timur.

Khofifah mengatakan, pada masa pandemik virus corona baru (Covid-19) pihaknya akan terus berupaya menemu kenali sektor industri yang memberikan daya dukung terhadapa bangkitnya perekonomian di Jawa Timur.

“Memang pada bulan Agustus ini saya akan mencoba menemu kenali sektor-sektor industri yang bisa memberikan daya dukung terhadap pergerakan ekonomi di Jawa Timur, proses pemulihan ekonomi ini harus diikuti oleh pergerakan dari yang ultra mikro, mikro,  kecil,  menengah sampai usaha besar ,” kata Khofifah usai mengunjungi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Rabu (5/8).

Kata Khofifah, kunjungan ke kawasan industri merupakan upaya mendorong pemulihan perekonomian di Jawa Timur.

Sebelumnya mengunjungi industri perakitan sepeda Polygon, Pabrik Olahan hasil Ternak Charoen Phokpan Indonesia, dan Budidaya Coklat dan olahannya, dan pada kesempatan ini Gubernur Khofifah mengunjungi industri makanan dan minuman (Mamin) yaitu pabrik mie instan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk di Beji Kabupaten Pasuruan.

Gubernur Khofifah mengungkapkan bahwa industri sektor Mamin menjadi salah satu industri yang berkontribusi tinggi terhadap perekonomian di Jawa Timur.

atas alasan itulah, Khofifah ingin memastikan semuanya tetap berjalan dengan baik meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir.

"Ini memang menjadi kekuatan Jawa Timur. Kita ingin memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik, produktifitasnya terjaga, karyawannya terjaga, dan format protokol kesehatan juga terjaga,"ungkapnya.

Orang nomor satu di Jatim ini mengharapkan agar semua yang sudah dilakukan PT Indofood sukses makmur dengan sistem yang telah terbangun serta kontrol yang ketat akan mampu memberikan perlindungan terhadap karyawan, lingkungan dan produktivitas pabrik tersebut.

"Mudah-mudahan antara karyawan yang satu dengan yang lain bisa saling melindungi diri, dengan teman dan lingkungannya sehingga mereka berada pada lingkungan yang sehat. Dan saat pandemi covid belum selesai seluruh produksi bisa berjalan dengan baik dan diikuti dengan kedisiplinan karyawan yang baik pula," harapnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya