Berita

Aktivis 98, Adian Napitupulu dan Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Beathor Suryadi: Beranikah Adian Dan Aktivis 98 Keluar Dari Barisan Jokowi?

MINGGU, 02 AGUSTUS 2020 | 07:25 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Nama-nama calon komisaris dan direksi BUMN yang dikirim aktivis 98, Adian Napitupulu masih juga belum diakomodasi oleh Presiden Joko Widodo. Mantan Staf Kantor Staf Presiden (KSP) Beathor Suryadi yakin Adian sedang galau karena Jokowi berpotensi ingkar janji.

Beathor mencatat bahwa nama Adian Napitupulu bukan orang sembarangan dalam kampanye Pilpres 2019 lalu, selain Ali Mochtar Ngabalin dan Budi Ari Setiyadi.

Ali Mochtar Ngabalin memang tampil luar biasa di berbagai media TV. Dia, sambung Beathor, berani “membunuh” kawan-kawan lamanya agar Istana semakin yakin dengan loyalitas yang dimiliki.

“Sedangkan Adian, berani pasang badan membela Jokowi untuk membunuh musuh-musuh debatnya, begitu juga Budi Ari yang kini Wakil Menteri Kementerian Desa,” tuturnya kepada redaksi, Minggu (2/8).

Menariknya, sambung Beathor, untuk mendapatkan posisi wakil menteri PDT, Budi Ari sempat melontarkan ancaman. Jika Projo, yang dipimpinnya, tidak dibutuhkan lagi, maka mereka akan membubarkan diri dari barisan pendukung Jokowi.

Kini, mantan Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) itu menanti keberanian Adian Napitupulu dan para aktivis 98. Apakah mereka berani mengancam keluar dari barisan pendukung seperti Bud Ari Setiyadi cs, jika Jokowi tidak akomodir nama-nama calon komisaris dan direksi BUMN yang telah dikirim.

“Kita ingin lihat, apa tindakan Adian dan kawan-kawan 98. Beranikah Adian?” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya