Berita

Pakar hukum tata negara, Refly Harun/Net

Politik

Gibran Terancam Maju Tanpa Lawan Buntut Dari Dampak Buruk Threshold

RABU, 29 JULI 2020 | 08:41 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Threshold atau ambang batas mempunyai dampak buruk pada gelaran pilkada maupun pilpres. Salah satunya mengakibatkan kompetisi pesta demokrasi itu hanya menghadirkan calon tunggal.

Contohnya di Pilkada Solo 2020 nanti. Kemungkinan besar putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka akan maju tanpa lawan. Ini lantaran partai lain tidak memiliki cukup kuota kursi untuk menghadirkan sang penantang.

Pakar hukum tata negara, Refly Harun mengatakan, kemungkinan Gibran maju di Pilkada Solo merupakan salah satu dampak buruk dari threshold.

"Iya memang (kemungkinan Gibran tanpa lawan), memang itu lah yang jadi masalah threshold di pilkada. Saya mengatakan threshold itu baik di pilkada maupun di pilpres itu punya dampak buruk," ujar Refly Harun kepada Kantor Berita Politik RMOL pada Selasa (29/7).

Di antaranya, kata Refly, adalah akan menyeruak praktik jual beli perahu. Di mana, akan ada semacam upeti dari calon ke partai politik (parpol).

Selanjutnya, sosok atau tokoh yang hebat akan sia-sia jika tidak mendapatkan perahu untuk mencalonkan baik sebagai kepala daerah maupun kepala negara.

"Ketiga, kemungkinan bisa calon tunggal. Kalau calon tunggal namanya bukan kompetisi dong, ngapain kita pemilihan. Itu dampak buruk daripada threshold itu," pungkas Refly.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya