Berita

Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung, Cucun Ahmad Syamsurijal, memastikan Dadang Supriatna telah menjadi kader PKB/RMOLJabar

Politik

Dadang Supriatna Tinggalkan Golkar, PKB: Awalnya Hijau Kembali Ke Hijau

SELASA, 28 JULI 2020 | 09:16 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bandung akhirnya buka suara terkait status keanggotaan kader Golkar, Dadang Supriatna, yang kini menjadi perbincangan hangat masyarakat menyongsong ajang Pilbup Bandung 2020.

Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung, Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, saat ini Dadang Supriatna telah menjadi bagian dari PKB. Bahkan secara resmi kartu anggotanya diberikan oleh Ketum Muhaimin Iskandar.

“Ya sesuai gambar (foto) yang teman-teman media terima yang menyerahkan kartu anggota (Dadang Supriatna) Ketua Umum. Ini kepercayaan luar biasa dari Gus AMI (sapaan Muhaimin),” ujarnya, Senin (27/7).

Cucun memastikan, seluruh pengurus PKB hingga grassroot pun telah solid untuk memenangkan Dadang Supriatna yang saat ini telah final bakal didampingi Sahrul Gunawan (kader Nasdem) untuk bertarung di Pilbup Bandung tahun ini.

“Perjalananan beliau (Dadang Supriatna) di politik memang bukan dilahirkan dari partai politiknya NU. Tapi beliau lahir dari keluarga Nahdliyin. Bila awalnya hijau (NU) ya kembali ke hijau (PKB). Arruju ilal haq (kembali ke jalan yang benar),” beber Cucun, dilansir Kantor Berita RMOLJabar.

Cucun yang juga Ketua Fraksi PKB di DPR RI itu meminta semua masyarakat yang ada di wilayah Kabupaten Bandung mendoakan pasangan Dadang-Sahrul yang saat ini resmi diusung oleh koalisi PKB-Nasdem-Demokrat.

“Bismillah, PKB bersama Nasdem-Demokrat mengusung Dadang Supriatna dan Sahrul Gunawan. Mungkin secepatnya akan kita deklarasikan kalau administrasi selesai semua kini proses persiapan,” pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya