Berita

Effendi Sianipar/Net

Politik

Kutuk Penyerangan Kantor PWI Riau, Effendi Sianipar: Perusakan Pada Benda Apapun Tidak Dibenarkan

MINGGU, 19 JULI 2020 | 20:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Aparat Kepolisian harus kerja serius dalam mengusut pelaku penyerangan satpam dan perusakan pagar kantor PWI Provinsi Riau.

Begitu dikatakan anggota DPR RI dari daerah pemilihan Riau I Effendi Sianipar menyikapin penyerangan orang tidak dikenal di kantor PWI Riau, Minggu dinihari (19/7).

Effendi meminta polisi bertindak tegas dan segera menangkap sekelompok pemuda yang telah melakukan penyerangan hingga menyebabkan seorang satpam kantor PWI Riau bernama Ucok Oskar Delahoya Marbun terluka.

"Perusakan terhadap benda apapun tidak dibenarkan. Kami minta polisi segera menangkap pelaku dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku," ujar Effendi Sianipar dalam keterangannya.

Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, pers merupakan salah satu pilar demokrasi di Indonesia. Sebaiknya, jika ada permasalahan diselesaikan dengan cara bijak dan tidak melakukan kekerasan.

Dirinya berharap kejadian serupa tersebut tidak terjadi dimanapun. Sehingga, negara ini bisa aman dari gangguan kamtibmas.

"Peran pers sangat besar dalam membangun bangsa. Sebaiknya, kita semua menghormati itu," pungkasnya.

Seperti diketahui, peristiwa ini berawal dari tabrakan yang dilakukan salah seorang dari kelompok pengendara kepada satpam PWI Riau, Ucok Oskar Delahoya Marbun.

Karena ingin mendamaikan, Ucok menahan sepeda motor dan menyuruh anak tersebut memanggil orangtuanya. Namun, anak itu justru membawa sekelompok remaja dan menyerang kantor PWI yang menyebabkan kerusakan terhadap pintu pagar depan dan penganiayaan terhadap security Ucok.

Sekitar pukul 02.30 WIB, ada kurang lebih 50 orang datang menyerang kantor PWI. Atas kejadian ini, Ucok telah membuat laporan pengaduan penganiayaan dan penyerangan terhadap dirinya dan pengrusakan kantor PWI Riau. 

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya