Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Ingatkan Presiden, Demokrat: Jangan Ada Kesan Penanganan Covid-19 Jadi Kesalahan Pemda

SABTU, 11 JULI 2020 | 15:43 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Presiden Joko Widodo diingatkan agar tidak terkesan 'lepas tangan' lantas menyalahkan pemerintah daerah (Pemda) dalam penanganan Covid-19 di tanah air.

Demikian disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Jansen Sitindaon dalam cuitan akun Twitter pribadinya beberapa saat lalu, Sabtu (11/7).

"Izin mengingatkan saja Pak. Jangan ada "kesan" seakan penanganan Covid-19 ini jadi kesalahan/keteledoran Pemda," kata Jansen Sitindaon.

Dia mengurai, mengacu pada Keputusan Presiden (Keppres) 12/2020 tentang penetapan bencana non alam Covid-19 pada poin ketiga disebutkan "gubernur, bupati, dan walikota sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di daerah, dalam menetapkan kebijakan di daerah masing-masing harus memperhatikan kebijakan pemerintah pusat".

"Di point 3 Keppres 12/2020 yang bapak keluarkan: "gubernur/bupati/walikota harus memperhatikan kebijakan pemerintah pusat"," tegasnya.

"Jadi, sesuai Keppres kebijakan ini mengalir dari atas Pak," demikian Jansen Sitindaon.

Sekadar informasi, pernyataan Jansen Sitindaon ini merespon tweet Presiden Jokowi yang mengingatkan sejumlah kepala daerah untuk berhati-hati menerapkan adaptasi tatanan baru.

"Penambahan kasus positif Covid-19 secara nasional kemarin tercatat 2.657 kasus. Ini lampu merah buat kita. Dalam kunjungan ke Posko Penanganan dan Penanggulangan Covid-19 Kalteng, saya mengingatkan pemerintah daerah agar berhati-hati menerapkan adaptasi tatanan kehidupan baru," kata Jokowi dalam cuitan akun Twitter pribadinya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya