Pencalonan Gibran Dan Bobby Jadi Ukuran Keharmonisan Jokowi Dengan Teuku Umar

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan kembali mengumumkan calon kepala daerah yang akan diusung pada Pilkada 2020.

Pengumuman klaster kedua ini akan diumumkan dalam waktu dekat, dari 11 sampai dengan 18 Juli ini.

Nasib dua keluarga inti Presiden Joko Widodo, yaitu Gibran Rakabuming Raka (anak) dan M. Bobby Afif Nasution (menantu) masing-masing di Pilkada Solo dan Medan akan diumumkan pada klaster kedua ini.

Tapi melihat keabraban Jokowi dengan Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto saat kunjungan kerja ke Kalimantan Tengah, Kamis kemarin (9/7), Gibran dan Bobby berpeluang diusung PDIP.

"Ada peluang nama Gibran dan Bobby diumumkan PDIP Sabtu besok. Kemesraan sangat terasa di Kalteng. Kehangatan Jokowi dan Prabowo bisa bikin iri kanjeng mami," kata Sekjen The Founding Father House, Syahrial Nasution di akun Twitter, Jumat (10/7).

Menurutnya, jadi atau tidak Gibran dan Bobby maju di ajang pilkada, akan menggambarkan hubungan Jokowi dengan PDIP khususnya dengan sang ketua umum Megawati Soekarnoputri.

"Terpental atau lanjutnya Gibran dan Bobby di arena Pilkada jadi sinyal ukuran keharmonisan dengan Teuku Umar," demikian Syahrial Nasution.