Berita

Politisi PKB Yaqut Cholil Qoumas/Net

Politik

Gus Yaqut Yakin Niat Jokowi Rombak Kabinet Bukan Pencitraan

RABU, 08 JULI 2020 | 09:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo berniat untuk melakukan reshuffle kabinet Indonesia Maju setelah memarahi para pembantunya yang tidak memiliki kerja nyata dan persepsi sama dalam memandang krisis pandemik Covid-19 ini.

Kemarahan Jokowi, dinilai beragam oleh sejumlah kalangan. Tak sedikit marah-marah presiden dua periode itu hanya akting semata, dan pencitraan agar dinilai memiliki kinerja baik di hadapan masyarakat di tengah situasi Covid-19 ini.

Pasalnya, sejumlah survei menyampaikan bahwa dalam penanganan Covid-19 hampir 90 persen masyarakat menilai kinerja pemerintahan buruk.


Menyikapi hal tersebut, politisi PKB Yaqut Cholil Qoumas mengatakan bahwa kemarahan presiden hingga berujung pada niatan untuk mereshuffle kabinet itu bukanlah pencitraan.

“Saya yakin bukan pencitraan. Namun presiden kali ini serius,” kata Gus Yaqut kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (8/7).

Pihaknya memberikan catatan, jika presiden berniat melakukan reshuffle kabinet, maka harus dipastikan bahwa hal itu tidak ada tekanan dari pihak manapun.

“Selama itu muncul karena kebutuhan presiden dalam rangka mengendalikan Covid 19 sekaligus melakukan adaptasi kinerja di masa pandemik, juga bukan karena didasarkan desakan-desakan oleh pihak-pihak tertentu yang ingin masuk ke dalam kabinet saya kira baik saja,” katanya.

Ketua umum GP Anshor itu mendukung keputusan presiden untuk merombak kabinet, jika dirasa para menteri tidak layak dipertahankan di pemerintahan.

“Baik saja, selama alasannya itu tadi. Kebutuhan dan bukan karena tekanan,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya