Berita

Ilustrasi jet israel/Net

Dunia

Murka Wilayahnya Diserang, Sejumlah Jet Israel Membombardir Pabrik Roket Hamas Di Gaza

SABTU, 27 JUNI 2020 | 09:44 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah jet milik angkatan udara Israel membombardir Hamas di Jalur Gaza pada Sabtu (27/6). Serangan ini dilakukan sebagai aksi balas dendam setelah Hamas menembakkan roket mereka ke wilayah Israel pada Jumat (26/6).

Aksi saling serang ini terjadi setelah gerakan perlawanan Palestina itu memperingatkan Israel atas rencana mereka mencaplok Tepi Barat. Pencaplokan itu sama saja dengan mendeklarasikan perang.

“Jet Israel menyerang amunisi dan pabrik roket di Jalur Gaza selatan,” ungkap pihak militer Israel seperti dikutip dari AFP, Sabtu (27/6).


Sumber-sumber keamanan di Gaza mengonfirmasi kepada AFP  tentang adanya serangan di wilayah Khan Yunis, di ujung selatan wilayah Palestina yang berpenduduk dua juta jiwa.

Sebelumnya, pihak militer Israel mengatakan, dua roket ditembakkan pada hari Jumat dari Jalur Gaza yang dikuasai Hamas menuju wilayah Israel.

“Dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza menuju wilayah Israel,” kata pihak militer Israel.

SeranganiItu adalah tembakan roket pertama yang dilaporkan dari Jalur Gaza sejak awal Mei.

Usulan Israel untuk melakukan aneksasi di wilayah Tepi Barat dan Lembah Yordan yang merupakan bagian dari rencana perdamaian AS yang lebih luas yang dirilis pada Januari lalu telah meningkatkan ketegangan baru di wilayah itu.

Banyak negara yang mengkritik rencana aneksasi tersebut, bahkan PBB menolak rencana itu karena dianggap telah melanggar hukum internasional serta merusak proses perdamaian Israel-Palestina yang telah diperjuangkan sekian lama.

Hamas dan Israel telah terlibat setidaknya tiga perang dalam beberapa tahun terakhir. Konflik terbaru trjadi pada tahun 2014 yang telah menewaskan 2.251 warga Palestina dan 74 orang di pihak Israel.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya