Berita

Seorang perempuan Afganistan mengenakan masker di tengah pandemik Covid-19/Net

Dunia

Wabah Covid-19 Di Teluk Arab Makin Mengkhawatirkan, Sudah Lewat 400.000 Kasus

KAMIS, 25 JUNI 2020 | 15:42 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Tingkat infeksi virus corona baru atau SARS-CoV-2 di enam negara Teluk Arab semakin mengkhawatirkan, bahkan berlipat ganda hanya dalam kurun waktu sebulan terakhir.

Berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh Reuters per Rabu malam (24/6), jumlah kasus yang tercatat di Teluk Arab sudah mencapai 403.163 dengan 2.346 kematian.

Sebulan sebelumnya, pada 27 Mei, jumlah kasus di Teluk Arab sendiri baru menembus 200.000.


Lonjakan kasus sendiri terjadi seiring dengan pencabutan pembatasan sosial oleh beberapa negara.

Misalnya Uni Emirat Arab (UEA) pada Rabu (24/6) yang mengumumkan pencabutan jam malam yang telah diberlakukan sejak pertengahan Maret. Jumlah infeksian harian di UEA saat ini berada di antara 300 hingga 400 kasus.

Jumlah infeksi UEA saat ini mencapai 46.133 kasus dengan 307 kematian

Kemudian Arab Saudi, pada Minggu (21/6) telah menghapus sepenuhnya jam malam yang berlaku selama tiga bulan terakhir. Saat ini, Arab Saudi telah mencatat 167.200 kasus dengan lebih dari 1.380 kematian.

Saat ini, Kuwait menjadi satu-satunya negara Teluk Arab yang masih memberlakukan jam malam parsial. Di mana jumlah infeksinya saat ini mencapai 41.879 kasus dengan 337 kematian.

Sementara Qatar, Oman, dan Bahrain sejak awal tidak memberlakukan jam malam untuk menangani wabah Covid-19.

Qatar sendiri menjadi negara dengan jumlah infeksi tertinggi kedua di Teluk Arab, yaitu dengan 90.778 kasus dan 104 kematian.

Oman memiliki total 33.536 kasus dengan 142 kematian, serta Bahrain memiliki 23.570 dengan 69 kematian.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya