Berita

Presiden Burundi Pierre Nkurunziza pada kampanye 16 Mei lalu. Dia meninggal dunia akibat serangan jantung awal pekan ini/AFP

Dunia

Presiden Burundi Meninggal Dunia Di Masa Akhir Kekuasan

SELASA, 09 JUNI 2020 | 22:54 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Burundi Pierre Nkurunziza meninggal dunia akibat serangan jantung pada Selasa (9/6). Dia meninggal dunia di masa akhir jabatannya sebagai orang nomor satu di Burundi.

Kabar duka tersebut diumumkan oleh pemerintah Burundi.

"Pemerintah Republik Burundi mengumumkan dengan sangat sedih kematian tak terduga Yang Mulia Pierre Nkurunziza, Presiden Republik Burundi, setelah gagal jantung pada 8 Juni 2020," begitu bunyi keterangan resm pemerintah Burundi yang dimuat di akun Twitter resminya.

Sementara itu, sebuah pernyataan resmi dari kepresidenan Burundi menjelaskan bahwa Nkurunziza dirawat di rumah sakit selama akhir pekan kemarin, namun kondisi kesehatannya tiba-tiba berubah drastis awal pekan ini.

Nkurunziza diketahui memimpin negara Afrika Timur tersebut sejak tahun 2005 lalu setelah dipilih oleh parlemen.

Sejak saat itu, dia memimpin selama tiga kali masa periode jabatan, yang akan berakhir pada Agustus 2020 mendatang.

Dikabarkan Channel News Asia, masa jabatan ketiganya, yang dia emban mulai tahun 2015 lalu, diwarnai oleh kontroversi serta membawa negara tersebut ke dalam krisis dan kekerasan.

Tidak main-main, kekerasan yang muncul sejak saat itu telah menyebabkan setidaknya 1.200 orang meninggal dunia dan ratusan ribu lainnya terlantar.

Bukan hanya itu, di masa jabatannya tersebut, oposisi dan media dibungkam dan ditumpas agar tidak bersuara sumbang.

Kematian Nkurunziza menjadi sorotan tersendiri. Pasalnya, dia menghembuskan napas terakhirnya menjelang pergantian kekuasaan, di mana penggantinya yang dipilih sendiri, Evariste Ndayishimiye, mendapatkan masa jabatan tujuh tahun sebagai presiden. Hasil itu  dikonfirmasi oleh pengadilan konstitusi Kamis lalu.

Ndayishimiye sendiri dijadwalkan akan dilantik pada bulan Agustus mendatang.

Kini, pasca meninggalnya Nkurunziza, Burundi memperingati tujuh hari berkabung, terhitung mulai Selasa (9/6). (F)

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya