Berita

Facebook Airlangga Hartarto/Net

Politik

Bersiap Hadapi New Normal, Menko Airlangga: Inilah Upaya Kita Untuk Beradaptasi Secara Terbatas

SABTU, 30 MEI 2020 | 09:23 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Aktivitas sosial ekonomi masyarakat yang direncanakan kembali berjalan dalam bingkai tatanan kehidupan baru atau new normal tengah disiapkan instrumennya oleh pemerintah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, seluruh jajaran kementerian/lembaga masih terus mengkaji kebijakan rencana penerapan new normal ini.

Sebab menurutnya, imbas ekonomi dari mewabahnya virus asal Wuhan, China ini cukup terasa. Sehingga, penerapan new normal merupakan ikhtiar agar perekonomian secara nasional dapat kembali tumbuh.


"Inilah upaya kita untuk beradaptasi secara terbatas terhadap situasi pandemi, mengingat vaksin atau antivirus masih belum ditemukan," ujar Airlangga Hartarto dalam akun Facebook miliknya, yang diposting Jumat (29/5) pukul 21:30 WIB.

Dengan diterapkan new normal, terang Ketua Umum Partai Golkar ini, nantinya aktivitas ekonomi rakyat dapat berjalan meski bertahap. Di mana, pemerintah pusat akan memilah kesiapan daerah-daerah, apakah memenuhi kriteria penerapan new normal atau tidak.

"Penerapan ini dapat dilakukan apabila tingkat potensi infeksi virus dibawah dari angka 1. Selain itu, penerapan kenormalan baru juga bergantung pada masing-masing Pemerintah daerah (Pemda) dengan melihat perkembangan pandemi Covid-19 serta perlunya persetujuan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," ungkap Airlangga Hartarto.

Dengan demikian, mantan Menteri Perindustrian ini menegaskan bahwa pelaksanaan kenormalan baru mensyaratkan kedisiplinan yang tinggi dalam hal penerapan protokol kesehatan bagi masyarakat.

Karena pemerintah katanya, mengantisipasi munculnya gelombang kedua (second wave) penularan virus corona.

"Tentunya kita tak ingin itu terjadi, aktivitas new normal bisa kembali dihentikan. Oleh karena itu, pemerintah menempatkan aparat TNI dan Polri untuk menjaga kedisiplinan masyarakat terutama di tempat-tempat publik yang penuh dengan keramaian," harap Airlangga Hartarto.

"Akhirnya, kita berdoa, insyaAllah rencana kebijakan ini dapat berlangsung baik dan lancar. Kita harapkan segala upaya kita benar-benar bermanfaat dapat melindungi dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, serta diridhoi oleh Allah SWT," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya