Berita

Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Sunanto/RMOL

Nusantara

Luruskan Persepsi Publik, Cak Nanto Bicarakan Peran Santri Dalam Membangun Umat Dan Bangsa

JUMAT, 29 MEI 2020 | 00:42 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Alumni pondok pesantren (santri) harus berperan dalam membangun umat dan bangsa. Anggapan bahwa santri tidak lebih baik dari alumni lembaga pendidikan lainnya adalah kesalahan besar.

Demikian disampaikan Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto saat menjadi narasumber "Silaturahim Virtual dan Tausyiah Kepesantrenan”, yang digelar Pondok Pesantren Sumber Mas, Kamis (28/05).

Menurut Cak Nanto, asumsi sebagian kalangan publik yang masih banyak berkembang itu salah besar dan harus diluruskan. Sebagai seorang santri, Cak Nanto meyakini santri saat ini sudah membuka diri dan berani mengambil bagian, baik di dunia politik, akademisi, teknokrat, perbankan dan bisnis dan dunia praktisi lainnya.

“Saat ini sudah tidak ada dikotomi bagi santri, publik sudah bebas disinggahi siapa saja. Dan santri saat ini sudah banyak ambil bagian, kita lihat dunia politik, sudah banyak dari kalangan santri. Saya sendiri berlatar santri, dengan keterbatasan saya, Alhamdulillah saya bisa ambil bagian,” demikian kata Cak Nanto, Kamis (28/5).

Cak Nanto kemudian bercerita bagaimana dia menunjukkan kepada publik bahwa pesantren memiliki kapasitas dan kelebihan dibandingkan dengan produk pendidikan lainnya. Bahkan ia  pernah berkomunikasi dengan Kapolri, Tito Karnavian dan Panglima TNI, Hadi Tjanjanto dan kemudian didatangkan ke Pondok Pesantren Sumber Mas Sumenep Madura, tempat ia menimba ilmu.

Langkah itu diupayakan cak Nanto sebagai salah satu bukti bahwa santri diterima oleh kalangan elite pemimpin bangsa.

“2019 lalu saya pernah mendatangkan Kapolri dan Panglima ke Pondok Pesantren saya di kampung saya sana (Madura). Alhamdulillah, beliau berkenan. Ini bukti santri bisa diterima siapa saja termasuk elit bangsa ini,” tambah Cak Nanto.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya