Berita

Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani/Net

Politik

Sri Mulyani Prediksi Defisit APBN 6,7 Persen, Iwan Sumule: Bobrok, Akhiri Atau Bangkrut!

SELASA, 19 MEI 2020 | 02:30 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 diperkirakan akan kembali melebar dari ketentuan Peraturan Presiden 54/2020 sebesar 5,07% terhadap PDB atau mencapai Rp 852,9 triliun.

Pelebaran defisit APBN tak main-main, yakni bisa mencapai 6,7 persen terhadap produk domestik bruto.

"APBN bisa defisit Rp 1.028,5 triliun atau 6,72% dalam rangka memerangi dan mendorong ekonomi agar bertahan di tengah tekanan virus corona dan diharapkan bisa pulih lagi," ujar Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati (SMI) dalam konferensi yang digelar secara daring, Senin (18/5).


Merespons pelebaran defisit tersebut, Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM), Iwan Sumule mengaku tak kaget.

"Semakin berani bilang 'defisit'. Sebab Perppu 1/2020 tak lagi memberi batasan maksimal defisit keuangan negara. Bisa sesukanya," kritik Iwan Sumule di akun Twitternya.

Hal ini pun menjadi keprihatinan tersendiri lantaran nilai defisit sangat jauh dari ketentuan dalam undang-undang yang belakangan diperbaharui pemerintah.

Iwan Sumule menjabarkan, awalnya ketentuan batas defisit keuangan negara tidak boleh melebihi 3 persen terhadap PDB. Hal itu tertuang dalam UU 17/2003. Namun seperti diketahui, Perppu tentang Kebijakan Keuangan dan Stabilitas Sistem Keuangan telah melonggarkan ketentuan defisit APBN tersebut selama tiga tahun, yakni pada 2020, 2021, dan 2022.

Melihat kemungkinan defisit yang mencapai 6,72 persen tersebut, Ketua DPP Gerindra itu pun menilai pemerintah telah gagal mengelola keuangan negara.

"Pengelolahan bobrok. Akhiri atau bangkrut!" tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya