Berita

Jaya Suprana/Istimewa

Jaya Suprana

Abdi Rakyat

SENIN, 18 MEI 2020 | 09:42 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

DI TENGAH kemelut pageblug Corona, terberitakan bahwa para petugas Satpam Bank Central Asia menjadi trending topic netizen. Satpam BCA menjadi buah-bibir atau lebih tepatnya buah-jari netizen yang sibuk menekankan jari-jemari masing-masing ke tombol-tombol hape masing-masing.

Para warga alam maya memuji para petugas Satpam yang ternyata di masa cemas Corona sama sekali tidak bersikap garang namun malah ramah tamah memberikan pelayananan terbaik bagi para nasabah. Para netizen lebih suka menyebut para Satpam BCA sebagai bukan penjaga keamanan namun pelayan masyarakat yang terbaik.

Tampaknya para Satpam BCA memang dididik dan dibina untuk menjadi pelayan yang memberikan pelayanan terbaik bagi para nasabah.

Hirarki

Pemberitaan positif tentang para petugas Satpam BCA yang bangga disebut sebagai para pelayan oleh masyarakat netizen mengingatkan saya kepada pendapat almarhum Bung Hatta. Bapak Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia tidak setuju terhadap istilah Pemerintah.

Panglima Besar Soedirman selalu mengingatkan bahwa rakyat adalah Ibu Kandung TNI. Maka Bung Hatta meyakini bahwa tugas para warga Indonesia yang dipilih oleh rakyat dan digaji dengan uang rakyat jelas bukan untuk menjadi tukang perintah yang memerintah-rintah rakyat namun melayani rakyat yang membayar gaji mereka.

Maka seharusnya istilah pemerintah diganti menjadi pelayan rakyat. Atau jika istilah “pelayan” terkesan kurang gengsi maka silakan digunakan istilah yang lebih keren misalnya “Abdi Rakyat”.

Istilah pemerintah memang rawan menyebabkan mereka yang disebut sebagai pemerintah menjadi GR adigang adigung tinggi-hati, sehingga congkak tega memandang rendah rakyat sebagai sekadar bawahan (demi menghindari istilah “budak”) untuk diperintah-perintah semau pemerintah.

Kedaulatan Rakyat

Sebenarnya mereka yang dipilih rakyat dan digaji dengan uang rakyat itu sama sekali bukan atasan namun bawahan rakyat! Secara logika sistem dan struktur hirarki lembaga apa pun, seharusnya yang berhak memerintah bukan bawahan namun atasan!

Sebelum ada negara apalagi pemerintah, terlebih dahulu sudah ada rakyat. Maka di sebuah negara, rakyat wajib diletakkan pada posisi tertinggi.

Istilah pemerintah lebih tepat untuk negara monarki. Namun tidak tepat untuk negara demokrasi seperti konon merupakan sukma Republik Indonesia setelah 75 tahun merdeka. Kedaulatan Rakyat wajib dijunjung tinggi di atas segala-galanya!

Semoga setelah badai Corona berlalu, maka istilah pemerintah dapat resmi diganti menjadi istilah yang lebih merakyat, lebih realistis, dan lebih demokratis yaitu Abdi Rakyat. Semoga.

Penulis mendambakan para Abdi Rakyat berkenan mempersembahkan pelayanan yang terbaik bagi rakyat Indonesia

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya