Berita

Ketua Satuan Tugas NU Peduli Covid-19 Muhamad Makky Zamzani/BNPB

Nusantara

Terinspirasi Penjual Tahu Bulat Keliling, Satgas NU Peduli Covid-19 Edukasi Masyrakat Pakai 150 Mobil Bak

KAMIS, 14 MEI 2020 | 13:26 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Siapa yang menyangka gaya berjualan tahu bulat keliling bisa menginspirasi kelompok masyarakat untuk menerapkan hal serupa.

Gaya berjualan tahu bulat keliling itu juga menginspirasi Satuan Tugas Nahdlatul Ulama (Satgas NU) Peduli virus Corona baru (Covid-19) mengedukasi masyarakat terkait bahaya virus asala Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China itu.

"Itu berawal dari 5 mobil dan sekarang alhamdulillah ada 150 mobil yang siap, sudah berjalan di beberapa kabupaten dan wilayah," ujar Ketua Satuan Tugas NU Peduli Covid-19 Muhamad Makky Zamzani dalam jumpa pers virtual, di Gedung Graha BNPB, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (14/5).


Makky menceritakan, inspirasi itu muncul pada awal bulan Februari. Pada saat itu, NU telah mendapatkan informasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terkait pentingnya melakukan social distancing atau pembatasan kegiatan sosial.

"Disitu mind set kami bagaimana caranya menyampaikan edukasi tentang pembatasan jarak dan aktivitas," kata Muhamad Makky Zamzani.

Saat berada di lingkungan masyarakat, lanjut Makky menceritakan, dirinya melihat mobil bak tahu bulat yang tengah berkeliling dan menjajakan daganganya melalui pengeras suara.

"Dan itu terlalu terngiang-ngiang. Akhirnya ini saya pikir sangat bagus sekali kita bentuk seperti ini di titik tertentu dengan edukasi covid. Terutama dikeramaian yang saat ini mungkin kita agak sulit disampaikan secara langsung," sebutnya.

Gerakan-gerakan semacam itu masih terus dilakukan  Satgas NU Peduli Covid-19. Makky menyebutkan hingga saat ini timnya sudah berhasil mengumpulkan 1.092 orang relawan untuk terjun di lapangan. Belum lagi untuk di daetah-daerah yang terdampak Covid-19 dan Satgas NU membuat pos peduli covid di daerah itu.

"Di daerah ada beberapa grup relawan, beberapa posko-posko Satgas masing-masing yang saat ini belum melaporkan secara umum jumlahnya. Tapi saya yakin bisa lebih dari 10 ribu relawan (jumlah totalnya)," demikian Muhamad Makky Zamzani.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya