Berita

Terminal Tasikmalaya/Net

Nusantara

Angkutan Umum Boleh Beroperasi, Terminal Tasikmalaya Masih Sepi

SENIN, 11 MEI 2020 | 01:59 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Terminal Bus Type A Indihiang Kota Tasikmalaya, masih terlihat sepi dan tidak ada satupun bus yang beroperasi pasca diperbolehkannya angkatan umum kembali beroperasi.

Korsatpel Terminal Type A Indihiang Kota Tasikmalaya, Jenny Maria Wirandani mengatakan, tidak ada satupun bus yang beroperasi, baik bus yang datang, maupun yang berangkat ke luar kota.

“Setelah ada edaran angkutan darat boleh beroperasi, kami disini belum mendata satupun bus yang masuk ataupun yang berangkat ke luar Kota Tasikmalaya," ujar Jenny dilansir dari Kantor Berita RMOLJabar, Minggu (10/5).


Jenny menduga salah satu penyebab belum beroperasinya angkutan umum dikarenakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di kota sekitar Tasikmalaya.

"Mungkin kan saat ini di Kota Tasik dan sekitarnya masih ada PSBB,” katanya.

Menurut Jenny, sejauh ini, seluruh PO bus belum ada yang konfirmasi armadanya akan beroperasi kembali, baik bus antar kota antar provinsi (AKAP) maupun bus antar kota dalam provinsi (AKDP).

Namun, beberapa hari kebelakang pihak terminal malah mendapat sejumlah pertanyaan dari pihak PO bus mengenai kapan bus bisa beroperasi kembali.

“Sampai saat ini pun, kami belum terima konfirmasi dari PO bus bahwa mereka akan jalan kembali. Hanya saja kemarin sempat ada beberapa pertanyaan ke kami, katanya kapan bus bisa jalan lagi dan bisa masuk terminal," jelasnya.

"Tetapi kami gak bisa jawab, kan itu kewenangannya ada di pusat,” pungkas Jenny.

Pantauan Kantor Berita RMOLJabar, hingga Minggu (10/5) sore, Terminal Type A Indihiang Kota Tasikmalaya masih terlihat sepi.

Hanya saja banyak bus luar kota yang terparkir karena tidak bisa pulang ke garasinya akibat ada larangan di perbatasan saat dilakukan PSBB.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya