Berita

Garuda Indonesia/Net

Bisnis

Bendahara Negara Pusing Tujuh Keliling, Talangi Jatuh Tempo Utang Garuda 500 Juta Dolar AS Dari Mana?

SABTU, 09 MEI 2020 | 10:37 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Jatuh tempo utang perusahaan penerbangan plat merah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk bikin pusing tujuh keliling Kementerian Keuangan.

Pasalnya, bendahara negara berkomitemen memikirkan penyelesainnya bersama dengan Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Kami sudah memikirkan beberapa alternatif, kami akan mencari cara untuk membantu Garuda," ujar Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu, Luky Alfirman dalam video conference, Jumat (8/5).


Akan tetapi, Luky mengakui bahwa pihaknya masih putar otak untuk mencari talangan dana, atau alternatif cara untuk utang jatuh tempo Garuda. Sebab saat ini, Kemenkeu sudah melakukan kajian dari sejumlah opsi yang ada.

"Ini masih in progress (kajiannya), kami bersama Kementerian BUMN sedang memikirkan jalan keluar untuk Garuda," demikian Luky Alfirman.

Dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI pekan lalu, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyebutkan, Garuda memiliki utang obligasi sebesar sekitar 500 juta dolar AS yang bakal jatuh tempo pada Juni 2020.

Obligasi tersebut bernamakan Garuda Indonesia Global Sukuk Limited pada 5 tahun lalu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya