Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Benar Kata Jokowi, Arief Poyuono: Orang Yang Mempolitisi 'Mudik-Pulkam' Kayak Tidak Ada Kerjaan

JUMAT, 24 APRIL 2020 | 11:35 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono membenarkan pernyataan Presiden Joko Widodo terkait perbedaan mudik dengan pulkam (pulang kampung).

"Supaya pada jangan gagal paham tentang ucapan mudik dan pulkam dari Kangmas Joko Widodo, mudik berasal dari kata "udik" yang berarti kampung. Mudik juga diartikan sebagai aktivitas pulang ke kampung halaman," ujar Arief Poyuono, Jumat (24/4).

"Ada pula yang menyebut bahwa mudik berasal dari bahasa Jawa ngoko, yakni 'mulih dilik' yang berarti 'pulang sebentar'," lanjut dia.


Jadi menurut Arief Poyuono, mudik itu asalnya dari bahasa Jawa ngokok, artinya kembali ke kampung dan kembali lagi ke Kota. Makanya kata mudik sering digunakan di saat hari Hari Raya Lebaran, Natal atau Imlek.

Sedangkan pulang kampung itu kembali ke kampung, tetapi kata pulang kampung itu umumnya digunakan bukan sebagai bahasa yang umum diapakai masyarakat ketika akan ke kampung saat hari raya. Kata pulang kampung digunakan di saat saat biasa.

Misalnya, seseoramg pulang kampung untuk menghadiri acara hajatan atau budaya di kampung pasti kembali lagi ke kota.

Atau misalnya, seseorang bekerja di kota dan kontraknya habis atau di-PHK, dan tidak punya tempat tinggal yang dimilikinya secara pribadi. Maka dia kembali ke kampung, dan akan kembali lagi jika ada kerjaan di kota.

"Jadi benar yang dijelaskan Jokowi. Cuma banyak yang mempolitisi kayak enggak ada kerjaan saja," tutup Arief Poyuono.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya