Musisi Virgiawan Listanto atau Iwan Fals/Net
Perdebatan mengenai pulang kampung dan mudik menjadi hal yang ramai diperbincangkan publik baru-baru ini.
Hal ini menjadi menarik lantaran dua hal tersebut diutarakan oleh Presiden Joko Widodo saat diwawancarai oleh Najwa Shihab di acara Mata Najwa, Rabu (22/4).
Awalnya, Najwa mengurai data Kemenhub bahwa sudah hampir 1 juta orang mencuri start mudik. Mendengar uraian itu, Jokowi bergegas menyangkal adanya arus mudik.
“Kalau itu bukan mudik, itu namanya pulang kampung,†jawab Jokowi.
Sontak pernyataan Kepala Negara ini menuai perhatian publik, termasuk oleh warganet.
Seperti yang diutarakan oleh musisi ternama Virgiawan Listanto atau Iwan Fals yang awalnya mengaku heran dengan ramainya pembahasan mengenai mudik dan pulang kampung.
"Mudik dan pulang kampung kenapa rame, kan sama maksudnya. Lagi pula gara-gara corona mudik atau pulang kampung dilarang kan, itu sudah keputusan resmi pemerentah katanya, dan dendanya besar lo kalau dilanggar. Tapi kalau pulang ke kota gimana ya," tulis Iwan Fals di akun Twitter pribadinya, Kamis (23/4).
Cuitan yang ditulis pukul 13.16 WIB itu pun langsung menuai banyak respons dari warganet. Tak sedikit yang kemudian mengkritik penyanyi lagu 'Bongkar' dan 'Surat Buat Wakil Rakyat' lantaran diduga sebagai pendukung presiden.
Salah seorang warganet pun membalas dengan menyertakan sebuah video yang memperlihatkan rekaman wawancara antara Presiden Joko Widodo dan Najwa Shihab.
Tak berselang lama, Iwan Fals kemudian menuliskan balasannya sekitar pukul 14.16 WIB.
"Oalah, bentar tar tar tarrr, wahh presiden kesrimpet kali," balas pria yang pernah ditahan aparat kepolisian karena menyanyikan lagu Mbak Tini di era Presiden Soeharto ini.
