Berita

Wakil Walikota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid/RMOLJateng

Nusantara

Berpotensi Bikin Kerumunan, Pemkot Pekalongan Larang Shalat Tarawih Di Masjid

RABU, 22 APRIL 2020 | 16:10 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah Kota Pekalongan resmi melarang sejumlah aktivitas yang berpotensi mengundang keramaian di bulan Ramadan.

Wakil Walikota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid menuturkan, sejumlah aktivitas yang dilarang antara lain shalat Tarawih berjamaah di masjid, buka bersama, hingga sahur on the road.

"Kami meneruskan kebijakan pusat, baik dari MUI maupun Kemenag," kata Afzan, di kantornya, Rabu siang (22/4).


Ia mengatakan, kebijakan itu untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Dia pun mengimbau masyarakat untuk shalat Tarawih di rumah masing-masing. Kebijakan itu diterapkan hingga pandemik Covid-19 mereda.

"Belum tahu nanti praktiknya di masyarakat bagaimana, saya harap kebijakan itu berjalan lancar," imbuhnya, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Di sisi lain, Pemkot Pekalongan juga belum memutuskan apakah gedung sekolah bisa untuk karantina mandiri atau tidak.

Ia berharap tidak ada lonjakan kasus sehingga harus menggunakan gedung sekolah.

Di sisi lain, Norma, warga Podosugih mengaku tidak kaget dengan kebijakan larangan shalat Tarawih berjamaah.

"Meski rasanya aneh,biasanya yang ditunggu saat Ramadhan kan kumpul-kumpul. Ramai pas Tarawih atau pas buka bareng," jelasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya