Berita

Ilustrasi informasi hoax mengenai virus corona/Net

Nusantara

Kanal Informasi Covid-19 Diupdate, Masyarakat Bisa Bedakan Info Hoax

JUMAT, 17 APRIL 2020 | 18:19 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemprov DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah menyediakan berbagai macam kanal informasi seputar virus corona baru (Covid-19) yang bisa diakses secara bebas.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania mengatakan, beragam situs resmi digunakan untuk mengakomodir informasi seputar layanan Pemprov DKI Jakarta terkait penanganan Covid-19.

"Ada banyak situs yang bisa diakses masyarakat. Seperti yang semua sudah tahu ada corona.jakarta.go.id. Situs tersebut sekarang makin berkembang dengan penambahan fitur-fitur baru sesuai perkembangan kasus," jelasnya melalui keterangan tertulis, Jumat (17/4).


"Ada juga website Jakarta Development Collaboration Network (JDCN ) yang telah dibuatkan link khusus (https:// jdcn.jakarta.go.id) dalam rangka memfasilitasi seluruh stakeholder yang ingin berkolaborasi dan berkontribusi untuk penanganan Covid-19," sambung Atika.

Dalam situs tersebut, terdapat informasi titik penempatan posko, serta katalog logistik yang terus diupdate. Terdapat pula nomor Chat Center untuk merespons pihak yang akan berkontribusi melalui nomor 081196000196 dan 081196000197.

JDCN sendiri merupakan jejaring mitra pembangunan lokal dan internasional Jakarta untuk merumuskan dan mewujudkan solusi pembangunan kota melalui model kolaborasi yang berkelanjutan. JDCN menjadi wadah bagi kolaborator dan pemerintah provinsi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan kota.

Pemprov DKI Jakarta juga mengimbau masyarakat untuk tetap kritis terhadap berita yang diterima dan tidak mudah percaya dengan hoaks. Untuk memfasilitasinya, Pemprov DKI Jakarta menyediakan kanal resmi 'Jakarta Lawan Hoaks' (Jalahoaks).

"Masyarakat dapat melakukan klarifikasi fakta sekaligus memantau isu potensi hoaks melalui media sosial Instagram, Facebook, dan Twitter dengan akun: @jalahoaks, serta website data.jakarta.go.id/jalahoaks, dan dapat melaporkan informasi yang bersifat provokatif, meragukan serta berpotensi sebagai hoaks melalui Chat Center dengan nomor Whatsapp 081350005331," pungkas Atika Nur Rahmania.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya