Berita

GM PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Drajat Sulistyo saat konferensi pers/RMOLLampung

Bisnis

Pandemi Covid-19, Trafik Pelabuhan Panjang Triwulan Pertama Malah Meningkat

JUMAT, 17 APRIL 2020 | 17:39 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Meski pemerintah menerapkan pembatasan sosial dan standar ketat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, kunjungan kapal asing di Pelabuhan Panjang, Kota Bandarlampung, justru mengalami peningkatan.

Sepanjang triwulan pertama tahun 2020, kunjungan kapal asing mengalami meningkat 4% dengan muatan hampir dua juta ton dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Trafik kapal luar negeri mengalami kenaikan, 103 call kapal, gross tonnage juga naik 11 persen atau 1.981.000 ton," terang General Manager PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang Drajat Sulistyo seperti dilansir Kantor Berita RMOLLampung, Jumat (17/4).

Drajat mengatakan, IPC Panjang sebagai salah satu pelayan mata rantai logitik Indonesia, terutama untuk Sumbagsel dan Lampung,

"Kita bersyukur di tengah ekonomi dunia yang melambat, trafik dan muatan kapal luar negerinya malah naik," terang Drajat Sulistyo.

Ekspor Juga Naik

Didampingi Kepala Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Panjang Andi Hartono dan Supervisor Humas dan Pelayanan Pelanggan IPC Panjang Frans Radian, Drajat Sulistyo mengungkapkan jumlah ekspor melalui Pelabuhan Panjang juga mengalami peningkatan pada triwulan pertama ini.

Ekspor komoditas karet mencapai 684 ton atau naik 12% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Juga ekspor lada hitam, angkanya naik 32% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Demikian pula komoditi lainnya seperti kopi, udang segar dan crude glycerine mengalami kenaikan rata-rata 17%," terang Drajat.

Sementara itu, KSOP Kelas I Panjang Andi Hartono menambahkan,  sudah menjadi tugasnya dan stakeholder Pelabuhan Panjang untuk menjamin distribusi logistik melalui Pelabuhan Panjang tetap berjalan lancar.

Di tengah pandemi Covid-19 ini, pihaknya memastikan semua stakeholder disiplin menerapkan protokol standar dalam upaya pencegahan penyebaran wabah tersebut.

Standar yang sama juga diberlakukan terhadap kapal-kapal asing yang keluar-masuk Pelabuhan Panjang.

"Kami harus memastikan setiap kapal clear dan para ABK tak ada yang turun dari kapal," tandas Andi Hartono.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya