Berita

Tim Medis AS Mengevakuasi Pasien/Net

Dunia

Lonjakan Angka Kematian Di AS, Pentagon Siapkan Ratusan Ribu Kantung Mayat

JUMAT, 03 APRIL 2020 | 08:20 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Para pakar Gedung Putih telah mengatakan bahwa korban jiwa karena Covid-19 diperkirakan bisa meningkat antara 100 ribu jiwa dan 240 ribu jiwa.

Korban akan terus bertambah walau upaya-upaya mitigasi telah dilakukan, ungkap mereka.

Badan tanggap bencana Amerika Serikat, FEMA, kemudian meminta Departemen Pertahanan atau Pentagon untuk menyediakan 100 ribu kantong mayat

"Badan Logistik Pertahanan saat ini menanggapi upaya perencanaan  FEMA untuk permintaan 100.000 kantong untuk pemenuhan keperluan kamar mayat," ujar juru bicara Pentagon Letnan Kolonel Mike Andrews seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (3/4).

Amerika mencatat angka kasus virus corona yang terus meningkat. Hingga Kamis (2/4), ada 234 ribu kasus infeksi virus corona dengan angka kematian mencapai lima ribu di negara.  

Negara itu kini tengah berjuang melawan virus corona. Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump telah mengingatkan tentang dua minggu yang berat saat AS harus menghadapi lonjakan kasus virus corona.

"Ini akan menjadi dua pekan yang sangat menyakitkan, sangat, sangat menyakitkan," kata Trump dalam konferensi pers di Gedung Putih seperti dilansir kantor berita AFP.

"Saya ingin semua warga Amerika bersiap untuk hari-hari sulit yang ada di depan," imbuh Trump.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya