Berita

Simpang Jalan Darmo Surabaya Yang Mulai Ditutup/Net

Nusantara

Mulai Hari Ini Surabaya Berlakukan PSBB Di 19 Titik Masuk, Tidak Berkepentingan Jangan Datang!

JUMAT, 03 APRIL 2020 | 05:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemkot Surabaya mulai menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Hari ini, Jumat (3/4). 

Masyarakat di luar Surabaya yang tidak punya kepentingan diimbau tidak masuk Surabaya. Begitu juga terhadap warga Surabaya agar berdiam di rumah saja, mengikuti arahan pemerintah.

"Warga dari luar Surabaya, yang mau ke Surabaya jika tidak ada kepentingan atau sesuatu yang mendesak, agar lebih baik ditunda dulu," imbau Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, M Fikser.

"Begitu juga untuk warga Surabaya, jika tidak ada kepentingan yang mendesak cukup di rumah saja,” katanya lagi.

Penerapan PSBB diberlakukan mulai hari ini berdasarkan  Peraturan Pemerintah (PP) No 21/2020, tertanggal 31 Maret 2020.
Fikser mengingatkan agar warga mengikuti arahan dari pemerintah ini untuk memutus mata rantai dari penyebaran covid-19 ini.

Pemkot Surabaya juga melakukan upaya-upaya sterilisasi dan imbauan kepada masyarakat di 19 titik pintu masuk Kota Surabaya bersama jajaran TNI serta aparat mulai tingkat kecamatan dan kelurahan.  

19 titik pintu masuk Kota Surabaya itu adalah:

Stadion Gelora Bung Tomo (Pakal)
Terminal Tambak Oso (Benowo)
Dupak Rukun (Asemrowo)
Kodikal (Pabean)
Mayjen rumah pompa (Dukuh Pakis)
Gunungsari (Jambangan)
Kelurahan Kedurus (Karang Pilang)
Masjid Agung (Kec. Gayungan)

Jeruk (Lakarsantri)
Driyorejo
Benowo Terminal (Pakal)
Tol Simo (Sukomanunggal)

Mal City of Tomorrow (Dishub)
MERR Gunung Anyar (Gunung Anyar)
Suramadu (Kec. Kenjeran)
Rungkut Menanggal (Gunung Anyar)
Wiguna Gunung Anyar Tambak (Gunung Anyar)
Margomulyo (Tandes)
dan Pondok Chandra (Gunung Anyar)

"Kami berharap kepada masyarakat agar menghindari keperluan-keperluan yang sifatnya tidak urgent. Kalau bisa dilakukan di rumah lebih baik dilakukan di rumah," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya