Berita

Menko Marives yang juga PLT Menhub, Luhut Binsar Panjaitan (sebelah kiri) saat bersama Presiden Jokowi/Net

Politik

Pesan Luhut, Tidak Ada Penghentian Transportasi Di Jabodetabek

RABU, 01 APRIL 2020 | 22:52 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi meluruskan informasi terkait Surat edaran dengan nomor SE .5 BPTJ Tahun 2020 yang diteken Kepala Badan Pengelola Transportasi Jadebotabek (BPTJ) tentang pembatasan aktivitas transportasi.

Jurubicara Menko Maritim dan Investasi (Marives), Jodi Mahardi menegaskan tidak ada penghentian transporasi di Jakarta, Bogor, Depok, tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

Menurut Jodi, pemberitaan yang beredar di berbagai media, seolah-olah pemerintah menetapkan pembatasan moda transportasi di lingkungan Jabodetabek.
"Judul dan isi berita tersebut seakan-akan pemerintah telah menetapkan pembatasan moda transportasi di lingkungan Jabodetabek . Jika dicermati isinya maka surat edaran Kepala BPTJ dimaksud lebih pada rekomendasi pembatasan aktivitas transportasi. Jadi tidak ada penyetopan moda transportasi," demikian kata Jodi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/4).

Kembali memperjelas klarifikasi yang sebelumnya sudah dilakukan Kementerian Perhubungan, Jodi memastikan bahwa tujuan pemberian rekomendasi ke kepala daerah adalah untuk daerah yang sudah dikategorikan memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Sesuai dengan PP No 21 tahun 2020, untuk dapat dikategorikan sebagai wilayah PSBB daerah terlebih dahulu harus mendapatkan persetujuan dari Kemenkes. Jika belum resmi mendapatkan persetujuan mengenai status PSBB Daerah belum dapat melakukan pembatasan transportasi," demikian penjelasan Jodi.

Jodi menyampaikan pesan Menko Marives Luhut Binsar Panjaitan yang juga saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Perhubungan. Di tengah wabah Covid-19 ini, Luhut meminta kepada semua pihak agar menyebarkan kabar baik dan benar.

"Pesan Pak Luhut, memohon kepada semua pihak untuk tetap menyebarkan kabar yang baik dan benar apalagi di tengah krisis pandemi sehingga kita bisa tetap bersatu dan saling membantu di tengah-tengah badai ujian yang menimpa bangsa," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya