Berita

Ilustrasi petugas sampah/Net

Nusantara

WFH Bikin Volume Sampah Komersil Turun, Tapi Sampah Rumah Tangga Meningkat

RABU, 01 APRIL 2020 | 14:40 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sejak pemerintah meminta masyarakat untuk lebih memperbanyak aktivitas di rumah, mulai dari belajar, ibadah dan bekerja (Work From Home), jumlah volume sampah komersil di Kota Bandung terlihat menurun.

Pjs Direktur Utama Pd Kebersihan, Gun Gun Saptari mengatakan, ada penurunan sampah komersil dari perhotelan, restoran, cafe, tempat wisata, serta tempat hiburan lainnya. Angka penurunan mencapai 45 persen.

“Jadi sampah komersil terutama dari sektor hotel dan mall itu memang turun sampai 45 persen, saya lupa data tonasenya. Tapi yang jelas itu angkanya di hotel mall dll itu turun sampai 45 persen dari normal,” terangnya, di Bandung, Rabu (1/4), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Untuk jumlah sampah dari penyapuan di jalan raya pun berkurang. Menurut Gun gun, hal ini dilihat dari jumlah sampah yang terkumpul oleh para penyapu jalan yang tetap bekerja.

“Untuk sapuan jalan itu fluktuasi tergantung daerah, tapi rata-rata di 1-8,3 persen, yang terbanyak di daerah Bandung Utara. Kalau di daerah Bandung Utara kan memang kantor-kantor banyak di sana, nah itu di Bandung Utara penurunan sampah penyapuan jalan itu sampai 8,3 persen,” jelasnya.

Kendati demikian, kata dia, terjadi peningkatan sampah di sektor rumah tangga. Hal ini terjadi karena sebagian besar aktivitas warga beralih di rumah.

“Kalau rumahan naik,” tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya