Berita

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati/Net

Kesehatan

Atasi Covid-19, Komisi IX DPR: Jalan Terbaiknya Karantina Wilayah, Pemerintah Jangan Merasa Sendirian

SELASA, 31 MARET 2020 | 18:39 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati menyoroti wacana darurat sipil sebagai pendamping pembatasan sosial berskala besar (PSBB) guna melakukan pencegahan penyebaran wabah Covid-19.
Menurutnya, pemerintah harus memutus mata rantai virus corona dari kacamata ketahanan kesehatan, bukan darurat sipil.
“Salah satu jalan paling baik adalah karantina wilayah. Karantina bisa diterjemahkan sesuai dengan situasi kondisi tiap daerah. Enggak harus total seperti di Wuhan. Sehingga dampak sosial ekonomi masyarakat tidak terlalu berat,” ujar Kurniasih lewat keterangan tertulisnya, Selasa (31/3).

Untuk pelaksanaannya, pemerintah bisa melibatkan semua komponen bangsa, yakni masyarakat dan perangkat negara lainnya dalam mengatasi kebutuhan pokok.

“Saya yakin masyarakat akan saling bantu. Sekarang aja sudah banyak bergerak, saling peduli dan saling bantu. Pemerintah enggak perlu merasa sendirian dalam hal ini,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga meminta pemerintah memenuhi kebutuhan fasilitas kesehatan dan alat kesehatan tanpa terkecuali bagi siapa pun dan di manapun. Komunikasi informasi edukasi bersama melawan Covid-19 juga harus terus digaungkan.

Tak hanya itu pemerintah juga perlu bertanggun jawab dengan menanggung biaya semua pasien orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) serta yang telah menjalani masa isolasi yang dinyatakan positif Covid-19.

“Kemudian realokasi anggaran untuk sehatkan dan selamatkan 270 juta jiwa rakyat Indonesia dari Covid-19 dan semua ahli kesehatan dalam semua kebijakan pemerintah,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya