Berita

Petugas polisi New York/Net

Dunia

Tanpa APD, Ratusan Petugas Polisi Jadi Sasaran Corona

SELASA, 31 MARET 2020 | 09:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sebanyak 818 anggota polisi di New York Police Department (NYPD) dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru atau Covid-19.

Dari jumlah tersebut, 730 adalah petugas berseragam sementara 88 di antaranya adalah staf sipil.

Pada Minggu (29/3), NYPD juga mengungkapkan sekitar 5.000 dari 55.000 karyawannya cuti sakit.

Menurut survei dari Reuters yang dilakukan pada 25 Maret hingga 29 Maret, dari 20 lembaga kepolisian di AS, ada 1.012 kasus Covid-19 di antara para petugas.

Menurut laporan Reuters, para petugas polisi memang tidak mengenakan alat pelindung diri berupa masker atau sarung tangan ketika menjalankan tugasnya, termasuk ketika merespons panggilan 911.

Menurut keterangan seorang perwira polisi yang diwawancara dengan syarat anonim mengungkapkan mereka tidak boleh untuk berbicara pada wartawan.

Tetapi mereka khawatir dengan tidak tesedianya alat pelindung diri (APD) sehingga mereka takut bisa terinfeksi yang menyebarkannya pada keluarga.

"Kami muncul pertama kali, untuk segalanya, dan kami benar-benar tidak terlindungi," kata seorang petugas.

Sementara itu, dikatakan oleh jurubicara NYPD, Sersan Jessica McRorie, pihak kepolisian telah mengeluarkan panduan terperinci kepada petugas untuk melindungi diri di tengah wabah.

Sejak wabah dimulai, katanya, NYPD telah mendistribusikan 204.000 pasang sarung tangan, 75.000 masker N-95, 340.000 masker bedah dan 125.000 tisu alkohol pembersih tangan kepada karyawan.

Ketika ditanya apakah jumlah APD sekali pakai itu cukup untuk melindungi 36.000 petugas dan 19.000 staf sipilnya, ia tidak menjawab.

Dikatakan oleh Direktur lembaga think tank, Police Executive Research Forum, Chuck Wexler, ada banyak hal yang harus dilakukan oleh polisi untuk bertugas di tengah pandemik seperti saat ini.

“Banyak departemen harus memesan ulang prioritas dan panggilan yang mereka tanggapi. Polisi harus mengubah cara mereka menggunakan sumber daya mereka," ujarnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya