Berita

Foto ilustrasi/Net

Kesehatan

Hati-hati, Tiga Hal Ini Berpotensi Menjadi Sumber Penularan Covid-19

MINGGU, 29 MARET 2020 | 15:38 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Sosialisasi dan kampanye terhadap penyebaran virus corona (Covid-19) terus dilakukan guna menekan angka risiko penularan makin meluas.

Ketua Aliansi Telemedia Indonesia, Prof. dr. Purnawan yang hadir sebagai pembicara dalam Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengatakan, ada tiga sumber penularan Covid-19 yang perlu diwaspadai masyarakat.

"Barang-barang yang kita terima secara online itu kan tidak tahu bagaimana prosesnya, bagaimana yang ngantar, ini harus kita lakukan sebagai benda terinfeksi," kata Purnawan di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Minggu (29/3).


Sumber kedua yang perlu diwaspadai adalah uang tunai.  Uang tunai dipegang oleh banyak tangan dan berpindah dari satu orang ke orang lainnya, sehingga perlu diperlakukan khusus untuk menghindari penularan Covid-19.

"Kalau saya pegang pakai plastik dan saya taruh di tempat khusus di rumah," imbuh Purnawan.

Sumber ketiga yang tak kalah mengkhawatirkan yakni melalui kontak fisik keluarga berusia lanjut lantaran rentan terpapar. Sehingga untuk mencegah penularan, kakek atau nenek perlu menerapkan protokol kesehatan selama berinteraksi.

"Kalau kakek itu rentan, cucu itu biasanya tahan. Tapi dia (cucu) menjadi carrier, jadi sementara hati-hati jika berhubungan dengan cucu. Kita harus selalu berhati-hati waspada, cuci tangan, pakai masker begitu," sambungnya.

Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 juga meminta masyarakat tetap tinggal di rumah dan melakukan kegiatan produktif dengan bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah.

Selama di rumah, masyarakat diminta tetap menjaga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona memutus mata rantai penularan penyakit Covid-19 itu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya