Penyemprotan disinfektan/Net
Pemerintah Kabupaten Klungkung, Bali serius dalam mengantisipasi sebaran virus corona baru atau Covid-19. Bupati Klungkung Bali, I Nyoman Suwirta bahkan telah bersiap untuk membentuk Posko Covid-19.
Suwirta mengaku sudah menginstruksikan Kadis Kesehatan untuk membuat kajian asesmen tentang status bencana Kabupaten Klungkung. Di mana saat ini ada 99 orang yang dinyatakan dalam pemantauan.
“Saya akan membentuk Posko Siaga Darurat Bencana Covid-19 sampai ke tingkat Desa. Hal ini dilakukan untuk mengetahui lebih cepat perkembangan jumlah dan lokasi ODP (Orang Dalam Pemantauan), sehingga penyebaran virus dapat diawasi dan diantisipasi,†urainya kepada redaksi, Selasa (24/3).
Dia mengurai bahwa pencegahan penyebaran juga dilakukan dengan melakukan penyemprotan secara serentak pada hari ini, dengan menggunakan cairan disinfektan di tempat umum sampai ke tingkat desa.
Penyemprotan tidak hanya dilakukan pada hari ini saja. Pada Minggu (22/3) penyemprotan disinfektan juga dilakukan di sejumlah fasilitas umum seperti pasar, terminal, tempat rekreasi, perkantoran, dan tempat wisata.
Bupati Suwirta menyatakan pihanyak telah menghabiskan 40 ribu liter disinfektan sejak Jumat (20/3) hingga Minggu. Anggaran disinfektan ini berasal dari pendapatan para kepala OPD yang disisihkan.
“Kemudian dibelikan peralatan maupun bahan disinfektan, kemudian dibagikan secara gratis ke masyarakat. Saya juga akan menyemprot hingga setiap kecamatan dan objek wisata Nusa Penida," terangnya.
