Berita

Prof. Didik J. Rachbini/Net

Politik

DPR Akan Tes Massal Covid-19, Didik J. Rachbini: Pelanggaran Etika Politik Tidak Terhormat!

SELASA, 24 MARET 2020 | 05:24 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Ekonom senior Indef, Didik Junaedi Rachbini berkomentar keras terkait rencana tes massal Covid-19 bagi seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan keluarganya.

Menurut Didik, dalam keadaan rakyat panik karena wabah Covid-19 saat ini, Aanggota DPR dan keluarganya mempertontonkan standar etika dan moral yang sangat rendah.

"Pimpinan, anggota DPR dan keluarganya  mendapatkan keistimewaan tes corona. Keistimewaan tersebut dipertontonkan sedemikian rupa di depan publik tanpa melihat keadaan dengan mata hati yang jernih," demikian kata Didik dalam keterangan tertulisnya, Senin malam (23/3).

Pengajar di beberapa Perguruan Tinggi ini mengaku heran, mengapa para wakil rakyat itu tega melukai hati rakyat. Meski tidak mahal, Didik melihat apa yang dilakukan para wakil rakyat itu berdampak buruh bagi publik.

"Semestinya, diam tidak memberikan tontonan yang menyakiti hati rakyat, jika tidak bisa berbuat untuk rakyat. Semestinya, diam tidak memberikan tontonan yang menyakiti hati rakyat," sesal pendiri Indef ini.

Didik menyebutkan DPR seharusnya segera membenahi pola arus informasi yang disampaikan ke publik. Sehingga  pimpinan dan anggota DPR senantiasa mempertimbangkan perasaan rakyatnya.

"Kesusahan rakyat dan dampak ekonomi yang luar biasa berat sama sekali tidak dipertimbangkan dalam mengkomunikasikan fasilitas tes corona yang istimewa untuk anggota DPR dan keluarganya. Ini sungguh merupakan pelanggaran etika politik, yang sangat tidak terhormat bagi pimpinan dan anggota DPR, " pungkas Profesor Kelahiran Pamekasan Madura ini.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya