Berita

Gubernur DKI jakarta bersama Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya/RMOL

Presisi

Rakor Bareng Gubernur Dan Pangdam Jaya, Kapolda: Teguran Hingga Pidana Siap Jerat Warga Yang Bandel Ikut Keramaian

SENIN, 23 MARET 2020 | 17:31 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Warga DKI Jakarta tak henti-hentinya diingatkan untuk melakukan social distancing untuk menekan angka penularan virus corona atau Covid-19. Pasalnya, Jakarta menjadi wilayah dengan angka penularan corona tertinggi.

Atas dasar tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terus mengingat warganya mematuhi seruan pemerintah untuk melakukan social distancing.

Social distancing yang diserukan mulai dari membatasi diri dalam aktivitas yang melibatkan kerumunan massa, hingga pemberlakuan kerja dan beribadah dari rumah.

Bahkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tak segan memberikan sanksi kepada masyarakat dan penyelenggara event yang bandel tetap menggelar acara dengan melibatkan kerumunan.

Sikap tegas Pemprov DKI tersebut juga mendapat dukungan penuh dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana usai menggelar rapat koordinasi dengan Gubernur dan Pangdam Jaya di Balaikota DKI Jakarta.

Irjen Nana menegaskan, kegiatan yang bersifat pengumpulan massa harus dihentikan, lantaran risikonya besar.

"Kami mintai keterangan sesuai dengan kapasitas. Bisa dalam bentuk teguran, kalau memang arahnya ke pidana, kita angkat di situ," ujar Kapolda, Senin (23/3).

Untuk diketahui, penyebaran virus corona baru (Covid-19) di Indonesia terus bertambah. Per hari ini, Senin (23/3), tercatat ada 65 penambahan kasus. Dengan demikian, total kasus positif corona di tanah air menjadi sebanyak 579 orang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya